Produk Tembakau Alternatif tak Berbahaya Bagi Lingkungan

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Asosiasi Konsumen Vape Indonesia (AKVINDO), Paido Siahaan mengatakan, anggapan produk tembakau alternatif berbahaya bagi lingkungan tidaklah tepat.
“Apakah sampah kemasan plastik rokok elektrik lebih banyak dari produk lain? Saya rasa tidak. Secara angka, sampah kemasan plastik rokok elektrik lebih kecil dibandingkan produk lain,” kata dia.
Dalam penggunaannya, Paido menjelaskan produk tembakau alternatif tidak menghasilkan residu berupa asap, abu, dan puntung seperti pada rokok.
Oleh karena itu, produk ini sangat minim dalam mencemari udara. Sebab, hasil dari pemakaian rokok elektrik hanya berupa uap dan tidak mengganggu masyarakat sekitar.
“Pada awal saya menggunakan rokok elektrik tentu ada komplain dari orang sekitar karena masih dianggap sesuatu yang baru. Namun, sekarang sudah berbeda,” ujar Paido.
Di sisi lain, produk tembakau alternatif juga memberikan perubahan terhadap kualitas kesehatan penggunanya, terutama bagi perokok yang sudah beralih.
Menurutnya, kualitas pernapasannya jauh lebih baik sejak beralih menggunakan rokok elektrik jika dibandingkan saat masih merokok.
“Sekarang bangun pagi jauh lebih segar, durasi olahraga lebih lama, dan tidak meninggalkan bau yang tidak enak pada pakaian serta mobil,” tuturnya.
Produk tembakau alternatif tidak menghasilkan residu berupa asap, abu, dan puntung seperti pada rokok.
- Lewat Ekspansi Ekspor Produk Tembakau Inovatif, Sampoerna Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Adopsi FCTC di RI Dinilai Tak Relevan karena Indonesia Negara Produsen Tembakau
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Barang Hasil Penindakan Sepanjang 2024, Ada Rokok
- Sampoerna Dukung Pertumbuhan Ekonomi melalui Ekspansi Ekspor Produk Tembakau Inovatif
- MPKI: Kepala Daerah Bertanggung Jawab Melindungi Ekosistem Pertembakauan Nasional
- Gubernur Ahmad Luthfi Kepleset Lidah, Sebut Agus Setyawan Bupati Sembako