Produksi Beras Terjaga Selama Pandemi, Kementan Diapresiasi
Dosen Departemen Ekonomi Sumber Daya dan Lingkungan di Institut Pertanian Bogor ini melihat Kementerian Keuangan sudah menyunat anggaran subsidi bibit dan pupuk kepada petani.
Selain itu, anggaran di Kementerian Pertanian pun juga banyak dipotong. Dua kebijakan ini, menurut dia, bisa menurunkan kinerja Kementan di hulu.
"Padahalkan pada saat Covid ini, kami harus siap dengan globalisasi pangan. Negara lain yang punya pangan enggak mau kirim ke kita, kita enggak bisa impor," jelas dia.
Dia juga mengapresiasi kinerja Kementan yang mampu mempertahankan pertumbuhan ekspor sejumlah komoditas pangan. Sebab, sejauh ini, hanya dua lembaga negara yang mampu tumbuh positif di tengah pandemi, yaitu Telkom dan Kementan.
Untuk ekspor Januari-April 2020, sejumlah komoditas pertanian masih berjalan 12,6 persen.
"Bagus, tahun ini naik. Tetapi saya ingatkan dan pastikan ke pemerintah untuk memberikan subsidi pupuk dan bibit," kata Gandhi. (tan/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Kinerja Kementerian Pertanian (Kementan) di tengah pandemi Covid-19 pada Januari sampai Maret, dinilai sudah bagus.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Pengawasan Terhadap Peredaran Sarana Pertanian Palsu-Ilegal Harus Dilakukan Bersama
- Cadangan Beras Pemerintah Aman, Tak Perlu Impor
- Anak Buah Prabowo Yakin 2025 Indonesia Bebas dari Impor
- Harga Telur Ayam Makin Tinggi, Hari Ini Sebegini
- Kementan Terbitkan Kebijakan Perlindungan Lahan Pertanian Demi Swasembada Pangan
- Wamentan Sudaryono Optimistis Jambi Bisa Perkuat Ketahanan Pangan Nasional