Produksi Elektronik Turun 10 Persen
Senin, 06 April 2009 – 08:31 WIB

Produksi Elektronik Turun 10 Persen
Baca Juga:
Bahkan, beberapa produsen elektronik memberi sinyal akan menambah investasinya melalui penambahan mesin, memperluas lini produksi, dan membangun pabrik baru.
Misalnya, Sanken berinvestasi sekitar USD 10 miliar untuk perluasan lini produksi, ekspansi pabrik lampu Phillips, Panasonic, dan Samsung.
Selain itu, pelaksanaan kebijakan pengetatan impor untuk barang elektronik dan Program Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) diharapkan bisa meningkatkan penjualan barang elektronik di pasar domestik. Tahun lalu, konsumsi barang elektronik mencapai Rp 18 triliun. Sebanyak 30 hingga 40 persen konsumsi barang elektronik berupa barang impor, sisanya 60-70 persen konsumsi barang elektronik domestik. Dengan adanya kedua kebijakan pemerintah tersebut, maka pangsa pasar barang elektronik domestik diharapkan bisa meningkat menjadi 70-80 persen, atau naik Rp 2 triliun. (IP)
JAKARTA - Pabrik elektronik ramai-ramai menurunkan produksinya antara 5 hingga 10 persen tahun ini. Penyebab penurunan, menurut Direktur Elektronik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital