Produksi Jamu Herbal jadi Bukti Kemandirian Petani di Gunung Kidul

Produksi Jamu Herbal jadi Bukti Kemandirian Petani di Gunung Kidul
Kepala Badan PPSDMP, Idha Widi Arsanti saat mengunjungi tempat kegiatan P4S yang memproduksi jamu herbal. Foto: dok. Kementan

Sebab itu ke depan harapannya P4S ini bisa memperluas lagi usahanya dengan membangun koperasi yang nantinya bisa membantu penjualan dari usaha tani yang dihasilkan KWT dan Rumah Tangga Keluarga di area sekitar.

“P4S ini mempunyai prospek yang sangat baik, kedepan bagaimana P4S Timoer Sentosa bisa membangun Badan Usaha sejenis Koperasi secara mandiri agar KWT-KWT yang sudah mempunyai hasil dari usahanya bisa konsisten trus menjual produk-produknya dan mendapatkan nilai tambah”, ujar Inneke.

Inneke sangat mengapresiasi usaha yang dirintis oleh Yuniari. “Ini sangat luar biasa mereka tidak hanya menjual jamu herbal namun juga melakukan pendampingan kepada wanita-wanita tani agar bisa lebih mandiri berusaha tani dan menghasilkan usaha yang berdaya saing”, tambah Inneke.

Yuniari, Ketua P4S Timoer Sentosa, Gunung Kidul, DIY menjelaskan memulai usahanya pada 2014 saat memutuskan mengakhiri kariernya yang bekerja di toko jamu.

“Saya pelajari ini secara otodidak, membaca beberapa buku herbal dan awalnya mencoba-coba membuat ramuan dasar yang dikeringkan lalu dijual dari rumah ke rumah”, terang Yuniari.

Ternyata usahanya ini membuahkan hasil. Pada masa pandemi Covid-19 usaha jamu herbal Yuniari meningkat drastis.

Dari keberhasilannya Yuniari akhirnya membangun P4S yang berdiri di tahun 2021 , dengan usaha herbal dari mulai budidaya bibit empon-empon, olahan produk jamu kering, instan dan minuman herbal. Selain itu Yuniari juga berusaha ternak kambing dan ayam.

“Saat ini yang paling dicari adalah minuman sehat, kebanyakan masyarakat sudah mulai gencar untuk mengonsumsi minuman/makanan yang sehat.

Kementan melalui program P4S memberdayakan masyarakat di pedesaan agar mampu menghadapi berbagai tantangan dan berkontribusi pada peningkatan produktivitas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News