Produksi Kacang Terenak di Dunia Asal Solsel Turun Drastis
Rabu, 08 November 2017 – 09:22 WIB
Kepala Dinas Pertanian dan Kesehatan Hewan Solok Selatan, Tri Handoyo Gunardi menjelaskan, pengembangan makadamia sudah mencapai 6.000 batang, penyebaran bibit ke masyarakat dilakukan di tahun 2014 lalu.
"Satu batang bibit dibeli seharga Rp50 ribu, dan dibagikan ke warga 10-150 batang," katanya. (tno)
Produksi kacang terenak di dunia, Makadamia asal Solok Selatan, Sumatera Barat mengalami penurunan drastis tahun ini.
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- Polisi Tembak Polisi Mencoreng Institusi Bhayangkara, Harus Diusut Tuntas
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Marfiandhika Arief: Gaji PPPK Sudah Dibayarkan Semuanya Sesuai Janji
- Polisi Bongkar Praktik Prostitusi Anak di Bawah Umur di Solok Selatan
- Ratusan Honorer Solok Selatan Gelar Aksi, Tagih Janji Didata KemenPAN-RB
- 3 Anak di Solok Selatan Tewas Diduga karena Penganiayaan, Tersangkanya Belum Diketahui