Produksi Minyak Global Dipangkas Mulai Januari 2017
Hal itu akan dilakukan secara bertahap. Pada akhir Maret, Rusia akan memproduksi 200 ribu barel per hari.
”Output Rusia akan turun menjadi 10,9 juta barel per hari setelah enam bulan,” kata Novak.
Selain Rusia, pembicaraan di Wina dihadiri anggota non-OPEC lain.
Di antaranya, Azerbaijan, Bahrain, Bolivia, Brunei, Equatorial Guinea, Kazakhstan, Malaysia, Meksiko, Oman, Sudan, dan Sudan Selatan.
Novak menyatakan, negara OPEC dan non-OPEC pada pertemuan tersebut bertanggung jawab atas 55 persen dari output global.
Pengurangan bersama kedua pihak yang mencapai sekitar 1,8 juta barel per hari adalah setara dengan sekitar dua persen dari pasokan minyak global.
Banyak negara non-OPEC seperti Meksiko dan Azerbaijan yang menghadapi penurunan alami dalam produksi minyak.
Oman menyatakan akan memangkas produksi 45.000 barel per hari dan Kazakhstan akan mencoba mengurangi 20.000 barel per hari tahun depan. (agf/ken/c5/sof/jos/jpnn)
WINA - Negara-negara produsen minyak OPEC dan non-OPEC membuat kesepakatan produksi minyak di Wina, Sabtu (10/12). Kedua pihak sepakat bersama-sama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pupuk Indonesia Dorong Swasembada Pangan lewat Safari MAKMUR di Cirebon
- Bea Cukai Kawal Pelepasan Ekspor Berkelanjutan Produk Kerajinan Kerang Asal Magelang
- Bea Cukai Dorong Pemahaman Kepabeanan dan Cukai di Kalangan Mahasiswa Melalui CGTC
- Bea Cukai Dukung Peningkatan Ekspor Industri Kelapa Sawit
- Bea Cukai Jakarta Gelontorkan Fasilitas Kawasan Berikat untuk 2 Perusahaan Ini
- Bank Mandiri Hadirkan Kopra Hospital Solution demi Capai Tujuan SDGs di Bidang Kesehatan