Produksi Naik, Laba Melesat
Keuntungan Adaro Energy Meningkat 103,8 Persen
Rabu, 17 Agustus 2011 – 08:48 WIB
Perseroan juga sukses merealisasikan produksi batubara menjadi 22,81 juta ton. Posisi itu mengalami kenaikan 5,5 persen dibanding periode sama di level 21,62 juta ton. Kenaikan lebih besar terlihat pada penjualan batubara. Di mana ADRO berhasil meningkatkan volume penjualan 10,4 persen dari 21,75 juta ton menjadi 24,02 juta ton. "Harga jual rata-rata naik sebesar 23 persen akibat menyusul meroketnya harga batubara thermal,” imbuhnya.
Baca Juga:
Sementara itu, biaya kas (tidak termasuk royalti) meningkat 23 persen menjadi USD 40 per ton karena kenaikan pada nisbah kupas yang direncanakan, jarak angkut lapisan penutup yang lebih jauh, dan kenaikan biaya bahan bakar. Namun, EBITDA pun melonjak 37 persen hingga mencapai rekor tertinggi dikisaran USD 626 juta dan perseroan bisa mempertahankan marjin EBITDA sebesar 35 persen. "Kami juga mendapat limpahan dari selisih kurs sebesar USD 13,2 juta,” tukasnya. (far)
JAKARTA – PT Adaro Engery Tbk (ADRO) membukukan laba bersih USD 268 juta atau meningkat 103,8 persen pada semester pertama 2011. Tahun lalu,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hiburan & Bisnis jadi Strategi Yudist Ardhana Optimalisasi YouTube Shopping Affiliates
- Wow, Indonesia Bisa Cuan Rp 84,2 Triliun Gegara Tak Impor
- Produk Setting Spray PRAMY Kini Hadir di Indonesia
- Asparminas Dukung Langkah Produsen Beralih ke Galon Bebas BPA
- Lokasi Ini Bakal Jadi Tempat Apple Bangun Pabrik di Indonesia
- Harga Emas Antam Hari Ini 8 Januari Naik, Berikut Daftarnya