Produksi Padi 2010 Diprediksi Naik
Senin, 01 Maret 2010 – 16:49 WIB

Foto : ricewisdom.org
JAKARTA - Produksi padi pada tahun 2010 ini diperkirakan bisa mencapai angka 64,90 juta ton, khususnya untuk Gabah Kering Giling (GKG). Dibandingkan produksi 2009 lalu yang 64,33 juta ton, berarti bisa terjadi peningkatan sebesar 0,88 persen. Kenaikan produksi ini, berdasarkan data Angka Ramalan (Aram) I yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS), Senin (1/3), diperkirakan terjadi karena peningkatan luas panen hingga 13,71 ribu hektar (0,11 persen), serta produktivitas sebesar 0,39 kuintal per hektar (0,78 persen). Dikatakan Rusman, perkiraan kenaikan produksi padi tahun 2010 yang relatif besar terdapat di beberapa provinsi, di antaranya yakni Jawa Tengah, Sumatera Selatan dan Kalimantan Selatan. Sedangkan prediksi penurunan produksi tahun 2010 yang relatif besar bakal terdapat di Provinsi Jawa Barat dan Nusa Tenggara Barat.
Kepala BPS Pusat, Rusman Heriawan, dalam jumpa persnya di Kantor BPS menyebutkan bahwa kenaikan produksi padi pada tahun 2010 tersebut diperkirakan terjadi di Pulau Jawa sebesar 183,08 ribu ton (0,53 persen), sementara di luar Jawa sebesar 358,29 ribu ton (1,31 persen).
Baca Juga:
"Peningkatan produksi padi di Pulau Jawa disebabkan oleh naiknya produktifitas sebesar 0,79 kuintal per hektar (1,38 persen), sedangkan luas panen diperkirakan mengalami penurunan sebesar 52,16 ribu hektar (0,86 persen). Sementara di luar Jawa, kenaikan produksi padi terjadi karena peningkatan luas panen seluas 65,87 ribu hektar (0,97 persen), serta produktivitas sebesar 0,14 hektar (0,32 persen)," ujarnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Produksi padi pada tahun 2010 ini diperkirakan bisa mencapai angka 64,90 juta ton, khususnya untuk Gabah Kering Giling (GKG). Dibandingkan
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Antam Hari Ini 21 April 2025, juga UBS dan Galeri24
- Porang Jadi Andalan Baru Sidrap, Ekspornya Sampai Eropa
- Krakatau Steel Genjot Produksi Baja Tahan Gempa
- Membaca Ulang Arah Industri Baja Nasional Lewat Kasus Inggris
- Hari Ini Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta Khusus Untuk Perempuan
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta