Produksi Semen Gresik Mencapai 10,12 Juta Ton
Dia mengakui, kontribusi pabrik Rembang saat ini memang masih belum penuh. Yakni, baru sekitar 900 ribu ton untuk tahun ini.
’’Karena Rembang baru mulai beberapa bulan. Masih kecil kontribusinya,’’ kata Gatot.
Pihaknya berharap tahun depan pabrik Rembang sudah mampu produksi dengan kapasitas penuh.
Jika pabrik Rembang sudah berkapasitas penuh pada 2018, diharapkan produksi Semen Gresik dapat mencapai 15 juta ton.
’’Kalau pasar tetap stabil, tentu makin banyak produksi kami yang juga akan terserap,’’ tutur Gatot.
Menurut Gatot, pasar konstruksi juga masih positif sampai akhir tahun ini.
Dia pun optimistis target pertumbuhan Semen Gresik bisa tercapai.
Penjualan Semen Gresik sejak Januari sampai Agustus 2017 naik 9,5 persen menjadi 9,6 juta ton bila dibandingkan dengan periode sebelumnya yang hanya 8,7 juta ton.
Realisasi produksi PT Semen Gresik per September 2017 mencapai 10,12 juta ton.
- Sejumlah Persiapan Kementerian PU Jelang Libur Nataru 2024/2025
- Pinhome: Infrastruktur Pacu Pertumbuhan Pasar Properti di Daerah
- Resmikan Flyover Madukoro Semarang, Presiden Prabowo: Semoga Bermanfaat Bagi Rakyat
- Indonesia Re Dorong Penerapan ESG dalam Pembangunan Insfrastruktur
- Kesenjangan Tenaga Kerja dan Infrastruktur jadi Kendala Penggunaan AI
- Sukses Pertahankan Peringkat idA-, Semen Merah Putih Bakal Perkuat Finansial Perusahaan