Produktivitas Komoditas Ini di Food Estate Wonosobo di Atas Rata-Rata
Hal ini dilakukan untuk memperluas jangkauan program maupun memaksimalkan dukungan budi daya di lokasi pertanaman.
“Kami berharap petani yang berpartisipasi dalam program serupa akan semakin banyak. Tidak sampai di situ, offtaker atau investor terus digandeng agar ada keberlanjutan usaha tani, terutama aspek pemasarannya,” ujar Prihasto pada Selasa (22/2).
Pada 19 Pebruari 2022, Kepala Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan Wonosobo Dwiyama Satyani Budyayu menyaksikan panen bawang putih yang dikelola Kelompok Tani Sumber Makmur.
Lokasi panen yang berada di Desa Mlandi, Kecamatan Garung, terbukti mampu mencatat produktivitas 6,7 ton per ha.
“Ini produktivitas yang tinggi di atas rata-rata produktivitas Wonosobo. Angka ini di atas rata-rata produktivitas Wonosobo yang hanya mencapai 5,6 ton per ha,'' ujarnya.
Semoga hasil panen ini menjadi penyemangat petani Mlandi untuk tetap kerja keras dalam pengembangan kawasan bawang putih.
Dengan adanya peningkatan produktivitas 1,1 ton per ha atau sekitar 19,6 persen dari produksi biasanya, dia berharap hal ini terus menggairahkan petani.
Dia berharap harga bawang putih tetap menarik sehingga petani tetap bergairah.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meminta jajarannya untuk melakukan pengawalan intensif agar kemanfaatan program Food Estate benar-benar dirasakan petani
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Rapat Bareng Kepala Baratin, Anggota Komisi IV Singgung Pengawasan Berbasis AI
- 3 Manfaat Bawang Putih, Ampuh Atasi Impotensi pada Pria