Produsen Australia Lirik Penjualan Online Ke China
Sektor agribisnis Australia Barat tengah mengeksplorasi e-commerce sebagai metode penjualan produk mereka ke China.
Meski hal ini bisa menjadi proses yang lambat dan menantang, e-commerce menunjukkan tanda-tanda keberhasilan untuk beberapa sektor.
Grup Craig Mostyn (CMG) mengatakan, mayoritas seafood, sebut saja seafood mewah seperti abalone dan lobster, akhirnya akan dijual secara online ke China.
CMG adalah salah satu perusahaan agribisnis milik keluarga -yang terbesar di negara bagian itu –yang memproduksi daging babi segar, seafood,protein, lemak, minyak goreng, dan buah-buahan di Australia Barat, Victoria, dan Tasmania.
CEO CMG, Mark Wray, mengatakan, perusahaannya mulai menjual abalone jenis Jade Tiger hidup secara online melalui situs China lima bulan yang lalu.
"Kami berharap untuk mendapatkan 24 ton di tahun keuangan 2017, sehingga beberapa ton setiap bulannya masuk ke restoran," utara Mark Wray.
Ia menerangkan, "Kami harus memastikan bahwa kami bisa mengisi penuh kontainer mereka, karena ini produk hidup, kami harus memastikan bahwa kami mengirim keluar kontainer penuh setiap minggunya, bukan setengah penuh. Dengan sistem pemesanan online, Anda sudah harus bisa mengumpulkan pesanan dengan benar.â€
"Mengirimkan produk tepat waktu seperti yang ditentukan penting untuk keberhasilan di pasar ini,†tambahnya.
Sektor agribisnis Australia Barat tengah mengeksplorasi e-commerce sebagai metode penjualan produk mereka ke China.Meski hal ini bisa menjadi proses
- Utak-Atik Anggaran, Maju-Mundur Ibu Kota Nusantara
- Dunia Hari Ini: Presiden Trump Mau Mendeportasi Mahasiswa yang Ikut Unjuk Rasa Pro-Palestina
- Dunia Hari Ini: Pesawat Air Busan Terbakar di Bandara Internasional Gimhae
- Dunia Hari Ini: Delapan Sandera Dalam Daftar Pembebasan Hamas Telah Tewas
- Kenapa 26 Januari Jadi Tanggal Kontroversial di Australia?
- Dunia Hari Ini: COVID Kemungkinan Besar Berasal dari Laboratorium