Produsen Mobil Rusia Mulai Melirik Pasar di Indonesia
jpnn.com - GABUNGAN Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memprediksi pasar Indonesia sangat potensial. Pada tren tahun 2018, mampu membukukan mencapai 1,150.000 unit mobil.
Dengan pencapian pasar tanah air yang cukup gemilang mendorong perhatian negara lain untuk masuk ke Indonesia.
Menurut Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi dengan pencapaian tersebut ada beberapa dari negara Eropa Timur terutama dari Rusia yang mulai melirik pasar di Indonesia.
"Memang ada beberapa dari negara Eropa Timur, terutama dari Rusia, pabrikan otomotif mulai melirik ke Indonesia, dan ini sedang dibicarakan," beber Nangoi saat ditemui di Jakarta Selatan, kemarin.
Untuk detailnya, Nangoi masih menutup rahasia kehadiran merek yang akan masuk di Indonesia. "Nanti dulu lah, mereknya apa segala macam, nanti kalau gak jadi malu nanti," imbuh Nangoi.
Tapi, Nangoi menyebut para produsen itu sudah mulai melakukan pendekatan. Ada dua merek dari sana. Kemudian ada juga dari Korea.
"Kita tahu ada beberapa akan melakukan investasi cukup besar, mudah-mudahan tahun ini bisa direalisasikan, beberapa merek dari tempat lain juga akan masuk," tegasnya.
Dengan hadirnya berbagai brand baru masuk di Indonesia tentunya akan membuat ramai kondisi pasar otomotif Indonesia.
Dengan pencapaian pasar otomotif tanah air yang cukup gemilang mendorong perhatian negara lain untuk masuk ke Indonesia.
- Gus Falah Optimistis MIND ID Mempercepat Penetrasi Kendaraan Listrik
- Minat Beli Kendaraan Baru? Cek Nih Daftar Lengkap Mobil yang Terima PPnBM
- Menperin: Diskon PPnBM Berlaku untuk 29 Tipe Mobil
- Penjualan Mobil Mewah BMW Masih Raup Untung saat Pandemi Covid-19
- Menristekdikti Sebut Mobil Listrik Indonesia Tinggal Mencari Industri Untuk Produksi
- Night Pitstop: Orang Indonesia Cari Mobil Jarang ke Diler