Prof Subur tak Kapok Diisukan Ditangkap BIN
jpnn.com - JAKARTA - Salah satu pendiri Partai Demokrat (PD), Prof Subur Budhisantoso mengaku tak peduli dengan isu penculikannya yang dilakukan Badan Intelijen Negara (BIN) saat akan berbicara di acara Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI). Dia juga tidak mempersoalkan bila isu penangkapan itu menaikkan popularitas PPI, organisasi massa yang baru saja dibentuk mantan Ketua Umum PD, Anas Urbaningrum.
"Ya itu haknya dia kan. Saya gak peduli. Kalau saya punya organisasi ya akan saya kembangkan, tapi jangan lupa membina anggota-anggotanya," kata Prof Subur Budhisantoso, Senin (21/10) di kediamannya, Jakarta Selatan.
Dengan isu penculikan itu, Prof Subur juga mengaku tidak kapok bila nanti kembali diundang oleh PPI untuk acara diskusi. Tapi dengan catatan, diskusi yang diadakan sesuai dengan bidang ilmunya.
"Tergantung nanti topiknya. Kalau sesuai dengan kajian saya, ya saya mau (datang)," jawab Prof Subur, yang memaklumi isu itu menjadi besar karena kemungkinan interpretasi dari pihak PPI, dirinya disandera BIN karena setelah ditunggu, tapi tak kunjung datang. (fat/jpnn)
JAKARTA - Salah satu pendiri Partai Demokrat (PD), Prof Subur Budhisantoso mengaku tak peduli dengan isu penculikannya yang dilakukan Badan Intelijen
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis