Prof Wiku Pastikan Pemerintah Cekatan Bantu Daerah Atasi Lonjakan Kasus Baru
jpnn.com, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 memastikan pemerintah pusat bertindak cepat membantu daerah mengatasi lonjakan kasus penularan penyakit virus corona.
Kasus baru Covid-19 melonjak di beberapa daerah pasca-perayaan Idulfitri. Di Kudus, Jawa Tengah, lonjakan kasus baru Covid-19 dipicu ziarah dan tradisi Lebaran Ketupat.
Lonjakan kasus baru Covid-19 juga terjadi di Bangkalan, Jawa Timur. Pemicunya ialah klaster keluarga yang mudik Lebaran.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmita menyatakan pemerintah pusat akan membantu pemda dalam mengendalikan ledakan pandemi.
"Seperti, mengonversi tempat tidur untuk pelayanan kesehatan, maupun intensifikasi pelaksanaan PPKM (pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat, red) mikro untuk mengetatkan kembali protokol kesehatan," kata Wiku di Graha BNPB, Rabu (9/6).
Satgas Covid-19 juga telah mengambil sampel untuk mengidentifikasi perkembangan varian baru corona di daerah yang mengalami lonjakan kasus. Wiku menjelaskan tersebut masih diteliti.
Oleh karena itu, guru besar ilmu kesehatan masyarakat tersebut belum menyimpulkan kemungkinan adanya keterkaitan antara varian baru Covid-19 dengan lonjakan kasus penularan di beberapa daerah.
Pemerintah juga terus memperluas cakupan penerima vaksinasi Covid-19 guna mencapai kekebalan komunitas. Sejauh ini, cakupan vaksinasi di Jawa Tengah dan Jawa Timur berada di kisaran 19 persen dan terus bertambah.
"Namun, secara nasional cakupan vaksinasi tenaga kesehatan sudah mencapai 94,97 persen. Perlu diingat bahwa warga yang telah menerima vaksinasi secara penuh tetap harus menerapkan protokol kesehatan," kata Wiku.(tan/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Satgas Penanganan Covid-19 memastikan pemerintah pusat bertindak cepat membantu daerah untuk mengatasi lonjakan kasus Corona. Sampel Covid-19 di Kudus dan Bangkalan telah diambil.
- Debat Pertama Pilkada Kudus, Elektabilitas Samani-Bellinda Capai 53,5 Persen
- SDUT Bumi Kartini Jepara Hattrick Gelar Juara KU 12, SDN Jambean 02 Pati Rebut Kembali Podium Tertinggi
- MilkLife Archery Challenge 2024: Ajang Melahirkan Bibit–Bibit Atlet Panahan Potensial di Kudus
- Tren dan Agilitas, Modal Nojorono Kudus untuk Tetap Relevan di Pasar yang Dinamis
- Pipa Pipih
- Penjaga Sekolah & Tata Usaha Dapat Formasi PPPK 2024, Lumayan Banyak