Profesor Wiku Minta PeduliLindungi Jadi Syarat Masuk Tempat Wisata
![Profesor Wiku Minta PeduliLindungi Jadi Syarat Masuk Tempat Wisata](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/11/28/prof-wiku-adisasmito-foto-diambil-dari-covid19goid-78.jpg)
Dia mengatakan setelah periode libur Idulfitri 2020, terjadi penambahan antara 413-559 kasus harian atau 68-93 persen.
Kenaikan itu juga terjadi dalam kasus sepekan. Angka penularan Covid-19 selama sepekan setelah periode libur Idulfitri 2020 ada kenaikan 2.889 hingga 3.917 kasus.
"Selanjutnya pada libur kolektif natal dan maulid nabi terjadi kenaikan 1.157-5.477 kasus harian atau sebesar 37-95 persen pascalibur itu. Sementara data sepakan, penambahan 8.096-38.340 kasus," tutur Wiku.
Alumnus Institut Pertanian Bogor itu melanjutkan kenaikan kasus signifikan terjadi setelah periode libur Idulfitri 2021. Ketika itu terjadi kenaikan kasus 9.972-46.297 atau 53-1237 persen.
"Dapat pula dikatakan kasus harian meningkat 12 kali pascibur Idulfitri 2021. Kenaikan tajam juga tampak pada analisis data sepekan. Di mana terjadi penambahan kasus dalam rentang 13.931-324.207 kasus," kata Wiku.(ast/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta penggunaan aplikasi PeduliLindungi dimaksimalkan demi mencegah penularan Covid-19 di masyarakat.
Redaktur : Yessy
Reporter : Aristo Setiawan
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- 10 Destinasi Wisata Praktis di Labuan Bajo, Kulinerannya Wajib Dicoba
- Momen Imlek 2025 dan Lokasi Hits Buat Nongkrong di PIK 2
- Tahap Awal, Wisata Tower Ampera Dibuka Hanya Untuk Orang Berprestasi
- Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
- Libur Panjang, DAMRI Jual 48.309 Tiket AKAP