Program BLT Dihidupkan Lagi
Untuk Redam Dampak Kenaikan Harga Pangan
Jumat, 04 Februari 2011 – 05:35 WIB
Di sisi lain, pemerintah berencana menurunkan harga beras untuk operasi pasar. Disinggung mengenai efektifitas penurunan harga tersebut, Mari menuturkan, harga beras selama ini terbilang tinggi. "jadi kami hanya ingin supaya harganya bisa turun, tentunya kita jaga supaya tidak turun terlalu cepat," tuturnya.
Secara terpisah, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Gunaryo mengatakan operasi pasar akan terus dilakukan. Ditegaskan, tujuan pelaksanaan operasi pasar untuk menurunkan harga sehingga harga jual beras operasi pasar pasti dibawah harga pasaran. Dia optimistis penurunan harga operasi pasar bisa turut mendorong harga beras turun.
"Nanti akan kita evaluasi. Kalau sudah agak flat nanti akan kita turunkan lagi," ucap dia. Selain itu, harga beras februari diharapkan bisa turun. Sebab, suplai dari petani memungkinkan segera masuk. Untuk Maret, pihaknya optimistis bakal normal. "Hanya perlu kita jaga agar harga di tingkat petani tidak jatuh," tukasnya. (res/kim)
JAKARTA - Pemerintah terus memantau harga komoditas pangan, sekaligus menyiapkan langkah antisipasi agar kenaikan harga tidak menekan konsumen khususnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Melangkah Maju Menjadi Satu, PT BGR Logistik Indonesia Rayakan HUT ke-3
- 56% Bisnis di Indonesia jadi Korban Fraud Digital, 4 Langkah Penting ini Perlu Diambil
- Konsisten Terapkan Produk Halal, Ajinomoto Raih Penghargaan IHATEC
- Sinar Mas Land Sukses Menyelenggarakan DNA Leadership Summit di BSD City
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar