Program Bogorku Bersih Dorong Masyarakat Menjaga Kebersihan Lingkungan

jpnn.com, BOGOR - Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil, dan Wakil Ketua I DPRD Kota Bogor, M. Rusli Prihatevy, menjadi juri dalam kegiatan Bogorku Bersih yang digagas oleh Radar Bogor.
Keduanya menilai kebersihan di sejumlah wilayah, termasuk Kecamatan Tanah Sareal, Kecamatan Bogor Barat, Kecamatan Bogor Utara, dan Kecamatan Bogor Tengah.
Adityawarman berharap kegiatan ini dapat terus memberikan dampak positif bagi Kota Bogor serta mendorong kreativitas masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
"Kegiatan seperti ini dapat memicu masyarakat untuk berperan aktif menjaga lingkungan, dan menjadi salah satu langkah untuk Kota Bogor meraih Adipura selama dua tahun berturut-turut," ujar Adityawarman, dalam keterangannya, Selasa (15/10).
Menurutnya, berbagai inovasi yang ditunjukkan oleh masyarakat di tingkat RT patut dicontoh dan dapat diadopsi di wilayah lain. Hal ini penting untuk menjadikan kebersihan sebagai bagian dari gaya hidup.
"Semoga kegiatan ini tetap berlanjut, dan masyarakat dapat terus konsisten menjaga kebersihan lingkungan, demi masa depan anak cucu kita," tuturnya.
Di tempat terpisah, Rusli Prihatevy menyatakan kekagumannya terhadap inovasi yang ditunjukkan oleh masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Menurutnya, kesadaran masyarakat yang terus meningkat dapat membawa Kota Bogor kembali meraih Adipura untuk ketiga kalinya.
Pimpinan DPRD Kota Bogor mengajak masyarakat menjaga kebersihan lingkungan melalui program 'Bogorku Bersih'.
- Tagana Kota Bogor Sampaikan Kebutuhan Ambulans, DPRD Janji Beri Dukungan
- Warga Tagih Kejelasan Status Tanah Fasos-Fasum di Taman Cibalagung
- Pemkot Bogor Didorong Bertindak Tegas Memberantas Minol Ilegal
- Peran Media di Era Digital Makin Krusial, Pers Diminta Jaga Profesionalisme
- DPRD Kota Bogor Dorong Digitalisasi Perizinan untuk Transparansi dan Efisiensi
- Polemik Pasar Tumpah di Jalan Merdeka & Ma Salmon Belum Usai, Pedagang Makin Banyak di Trotoar