Program Desalinasi Gubernur Jateng Berhasil, 250 KK di Pekalongan Menikmati Air Minum Gratis

Program Desalinasi Gubernur Jateng Berhasil, 250 KK di Pekalongan Menikmati Air Minum Gratis
Program desalinasi yang diprakarsai Gubernur Jawa Tengah telah membuahkan hasil. 250 KK di Pekalongan menikmati air minum tawar gratis. Foto: Humas Pemprov Jateng.

"Air ini gratis. Jadi, masyarakat dapat air bersih dan uangnya bisa digunakan untuk kebutuhan lainya," ungkap Luthfi.

Langkah itu sekaligus menjadi upaya menekan angka kemiskinan di Jawa Tengah yang dikeroyok dari berbagai sektor pembangunan.

Alasan kedua ialah mencegah penurunan permukaan tanah di wilayah pantai utara. Salah satu penyebab penurunan itu adalah masifnya penggunaan air tanah.

Program tersebut sengaja dilaksanakan di Kota Pekalongan yang sumber air tawarnya terbatas dan masyarakat sulit memenuhi kebutuhan air bersih siap minum.  

Terbatasnya sumber air bersih berkontribusi menyumbang kemiskinan. Sebab, masyarakat perlu membeli air bersih untuk kebutuhan konsumsi. 

Selain itu, menyumbang gangguan kesehatan, salah satunya stunting.

Dalam mewujudkan program desalinasi ini, Luthfi memerintahkan BUMD PT Tirta Utama Jawa Tengah (Perseroda) bekerja sama dengan Universitas Diponegoro (Undip).

Mesin desalinasi yang diluncurkan di Kota Pekalongan ini berkapasitas 4.000 liter/hari dengan penerima manfaat kurang lebih 250 KK penghuni Rusunawa Slamaran serta masyarakat di sekitar. (*/jpnn)

Program desalinasi yang diprakarsai Gubernur Jawa Tengah telah membuahkan hasil. 250 KK di Pekalongan menikmati air minum tawar gratis.


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News