Program e-KTP Sukabumi Tak Merata
Kamis, 12 April 2012 – 09:45 WIB

Program e-KTP Sukabumi Tak Merata
Menurut pelaporan yang diterima beberapa hari lalu, bahwa dari kedua kecamatan tersebut mengalami gangguan teknis. Salah satu diantaranya yaitu server yang dimiliki hancur tersambar petir sehingga koneksi jaringan yang ada terputus. Kemudian kendala lain yang dialami sebagian daerah terpencil tersebut yaitu jumlah peralatan yang diterima tidak cukup untuk melakukan pengopersian program tersebut secara maksimal.
Baca Juga:
Kepala Bagian Teknologi dan Informasi Disdukcapil Kabupaten Sukabumi Dodi, menuturkan, kebanyakan wilayah-wilayah yang belum tercantum dalam data pusat yaitu daerah-daerah terpencil seperti daerah selatan. Diperkirakan kendala yang dialami terkait program tersebut yaitu mengenai jaringan server dan peralatan yang tidak memadai.
Seharusnya dari total jumlah data warga wajib e-KTP 2,1 juta dibagi jumlah kecamatan dibagi jumlah hari target pencapaian memerlukan sekitar tiga sampai empat buah komputer. "Sedangkan peralatan yang kami terima hanya dua buah perkecamatan bahkan untuk wilayah selatan hanya menerima satu paket peralatan saja," paparnya kepada Radar Sukabumi (Grup JPNN).
Dari perolehan data sekarang ini, diperkirakan target pencapaian hingga akhir September mendatang hanya sekitar 60-80%, hal itu dapat dihitung dari jumlah pebandingan pelaksanaan program e-KTP di beberapa luar daerah belum mencapai sasaran tepat.
SUKABUMI- Program pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) yang secara resmi serentak dilakukan awal April ternyata tidak berjalan lancar.
BERITA TERKAIT
- Lantik 3.344 PPPK & 352 CPNS, Rudy Susmanto Pengin ASN Jadi Agen Perubahan
- Diskusi UU TNI di Kampus, Pangdam I/BB: Kami Terbuka terhadap Kritik
- 2 Lansia Hilang Tenggelam di Perairan Sungai Musi, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- Pramono Soal Rute SilturahRide with Mas Pram: Saya Sebenarnya Juga Enggak Tahu
- Perahu Getek Terbalik di Sungai Musi, 2 Lansia Tenggelam
- Penyebab Retak di Tanjakan Trangkil Versi Dinas ESDM Jateng: Ada 2 Jalur Patahan Aktif