Program Ini Bawa Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
jpnn.com, MAKASSAR - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman merancang tiga program besar di sektor pertanian.
Program ini bakal digarap untuk meningkatkan produktivitas pertanian menuju kedaulatan pangan bangsa.
Amran menjelaskan, program pertama adalah membangunkan lahan dan petani tidur di wilayah lahan tadah hujan.
Selama ini, kata dia, petani hanya memanfaatkan musim hujan untuk bercocok tanam.
Sedangkan, pada musim kemarau, petani tidak memproduksi hasil bumi.
Dia menyebutkan, Kemtan akan memanfaatkan 50 persen lahan di seluruh Indonesia dengan cara membangun ribuan embung.
"Kami lihat di negara lain mereka membangun rain water harvesting system, mereka membangun embung. Inilah mimpi besar pertama kita, gerakan membangun embung, membangun sumur seluruh Indonesia. Kalau itu terjadi, 4 juta hektar dulu satu kali panen menjadi tiga kali panen, kita bisa menghidupi Asia Tenggara, bahkan Asia," kata dia saat kunjungan kerja di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (18/3).
Kedua, tambahnya, adalah membangun pertanian di perbatasan Singapura, Malaysia, Timor Leste, Papua Nugini, dan Filipina.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman merancang tiga program besar di sektor pertanian.
- Pupuk Subsidi 2025 Dialokasikan Rp 46,8 T, Mentan Amran Pastikan Distribusi Tepat Sasaran
- Pupuk Indonesia & Kementan Berkolaborasi, Siap Salurkan Pupuk Bersubsidi Awal 2025
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
- Pemprov Kalsel Siapkan 41.829 Hektare Untuk Optimalisasi Lahan Rawa
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja