Program Maksi Gratis Prabowo-Gibran Dinilai Bisa jadi Stimulus Pergerakan Ekonomi Lokal

Simulasi ini dilaksanakan oleh relawan Aksi Sahabat Gibran (AksiBaGi), kelompok relawan yang memang fokus dalam sosialisasi program makan siang gratis PrabowoGibran kepada masyarakat.
“Bersama chef dan pelaku usaha boga kami sudah menghitung bahwa dengan Rp15.000 sampai Rp18.000, kita sudah bisa menyediakan makanan bergizi sesuai Pedoman Gizi Seimbang dari Kementerian Kesehatan,” papar Budi.
Budi memberi ilustrasi, jika satu kali makan membutuhkan Rp15.000, maka dalam 25 hari sekolah akan ada penghematan sebesar Rp375.000 per bulan.
Angka yang tampak sepele akan jadi fantastis jika diakumulasikan secara nasional per tahun.
Dengan jumlah mulai dari SD hingga SMA dan SMK sebanyak 44,2 juta siswa, maka akumulasi penghematan dalam setahun mencapai Rp198,9 triliun.
“Program makan siang gratis Prabowo-Gibran ini akan menjadi gerakan yang meluas dan melibatkan semua kalangan, mulai dari ibu-ibu orang tua murid, PKK, UMKM, pedagang pasar, hingga pelaku usaha lokal. Dampak ekonominya sangat besar,” seru Budi.(chi/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Untuk menyediakan makan siang tersebut, harus digerakkan rantai pasok mulai dari petani, peternak, nelayan, pedagang pasar, UMKM, hingga komunitas ibu-ibu.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Kejaksaan Didukung Penuh Prabowo untuk Bereskan Korupsi Minyak Mentah
- Waka MPR Jajaki Peluang Investasi di Bidang Teknologi Karbon Rendah
- Laskar Merah Putih Ajak Masyarakat Dukung Kejagung Berantas Korupsi
- Kejagung Lagi Digdaya, Potensial Dijadikan Musuh Bersama
- Peneliti BRIN Dorong Publik Mendukung Agenda 'Bersih-Bersih' di Era Prabowo
- Blusukan di Bekasi, Prabowo Buka Puasa Bareng Korban Banjir