Program 'Merdeka Ekspor Pertanian' ala Kementan Tuai Apresiasi dari Wagub Banten

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengapresiasi Kementerian Pertanian (Kementan) dalam melakukan peningkatan pengiriman barang ke luar negeri melalui program Merdeka Ekspor.
Seperti diketahui program tersebut dilepas oleh Presiden Joko Widodo pada (14/8) kemarin.
"Secara tidak langsung kegiatan Merdeka Ekspor berdampak besar terhadap nilai kesejahteraan petani. Sebab, produksi mereka diserap dan dipasarkan dengan harga yang sangat menguntungkan," kata Andika, Senin (16/8).
Andika menyampaikan terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang memotivasi pelaku usaha pertanian di Banten untuk terus meningkatkan kualitas produksi berdaya jual ekspor.
"Kami juga akan terus mendukung semua program di Kementan, terutama yang berkaitan pada pengikatan ekspor seperti program Geratieks (Gerakan Tiga Kali Ekspor)," katanya.
Andika mengatakan Provinsi Banten berhasil melepas berbagai komoditas produk pertanian melalui Bandar Udara Soekarno Hatta sebagai salah satu pintu gerbang ekspor nasional dari 17 pintu yang ada.
Bahkan, kata Andika transaksi ekspor tersebut nilainya cukup besar, yakni sebesar Rp 40,36 miliar.
"Komoditas yang kami ekspor kurang lebih ada sekitar 5.631 dalam bentuk kilogram, 662.025 dalam bentuk batang dan 1.724 dalam bentuk ekor," katanya.
Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengapresiasi program Merdeka Ekspor Kementerian Pertanian (Kementan).
- Dapat Dukungan Kemendag, Master Bagasi Siap Memperluas Pasar Ekspor Produk Indonesia
- Ekspor Tembakau Iris ke Jepang, PT Taru Martani Dapat Fasilitas Ini dari Bea Cukai
- Raker Bareng Kementan, Anggota Komisi IV DPR Singgung Kesejahteraan Petani & Harga Cabai Rawit
- Polda Jateng Pastikan MinyaKita di Kudus Sesuai Standar, Beda dengan Temuan Kementan
- Soal Skandal di Produk MinyaKita, Legislator PDIP Mengkritisi Pengawasan Kemendag
- Hortikultura Jadi Tantangan dan Peluang buat Penyuluh Pertanian