Program Perlindungan Masyarakat Prasejahtera Masih Pakai Data Lama

jpnn.com - JAKARTA - Sebelum menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, pemerintah menyiapkan program perlindungan untuk masyarakat prasejahtera.
Menurut Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, data masyarakat prasejahtera itu masih menggunakan data lama di pemerintahan sebelumnya.
"Pokoknya enggak terlalu beda jauh sama tahun lalu. Tahun lalu kan kita bulan Juli," kata Bambang di kantor Kepresidenan, Jakarta, Kamis, (30/10).
Bagaimana dengan data penerima program perlindungan sosial banyak terjadi salah sasaran? Sebab, meski tercatat sekitar 15,5 juta warga menerimanya, tetapi kenyataannya tidak semua yang menerima adalah warga miskin yang memang membutuhkannya. Terkait persoalan tersebut, Bambang menyampaikan, pihaknya tetap melakukan pembaharuan data.
"Datanya tahun lalu kan sudah dibagikan kartu perlindungan sosial. Nah data itu yang diperluas, diupdate lah, supaya bisa mencerminkan kondisi terkini dan tingkat erornya rendah," tegas Bambang.
Dia belum merinci jumlah warga prasejahtera yang akan menerima program perlindungan sosial itu. Sementara ini, kata Bambang, dana yang akan digunakan diambil dari anggaran negara tahun 2014. Adapun tiga perlindungan sosial yang diberikan adalah Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Keluarga Sejahtera.
"Kalau tahun depan dari pengurangan subsidi, kalau tahun ini kan kita enggak bisa. Jadi pakai anggaran tahun 2014," tandas Bambang.(flo/jpnn)
JAKARTA - Sebelum menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, pemerintah menyiapkan program perlindungan untuk masyarakat prasejahtera.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemegang Saham Pelita Air Kukuhkan Kembali Dendy Kurniawan sebagai Direktur Utama
- Bank Raya Targetkan 10 Ribu Nasabah Baru pada Pesta Rakyat Nusantara di TMII
- Kemacetan Panjang di Pelabuhan Tj Priok, Ketum INSA Bilang Begini
- Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Menurun, Cabai Masih Tinggi
- Soal Penutupan Sementara Padma Hotel Bandung, Ini Penjelasan Manajemen
- Strategi Bank Raya Memperkuat Layanan Digital, Lewat Kecanggihan Fitur & Kinerja