Program Pesisir Tangguh Lanjut sampai 2017
jpnn.com - SAMBAS- Program Pengembangan Kawasan Pesisir Tangguh (PKPT) yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (KP3K) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia di Kabupaten Sambas lanjut.
Dirjen KP3K KKP, Januar, memastikan, PKPT akan berlanjut hingga tahun 2017 setelah terlaksana di Desa Malek, Nibung dan Desa Sebubus pada tahun 2015.
"Tahun 2016 dipastikan akan terjadi peningkatan anggaran dibanding tahun sebelumnya, karena program ini berlangsung selama 3 tahun hingga 2017. Tiga desa di Kecamatan Paloh merupakan satu-satunya yang mendapatkan program ini," jelas Januar kepada Rakyat Kalbar (grup JPNN).
Dalam realisasinya, jelas Januar, PKPT dilakukan secara swakelola oleh masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Masyarakat Pesisir (KMP).
Sedangkan lokakarya dilaksanakan agar pelaksana program tersebut memahami implementasi, sinergi dan tantangan pelaksanaan PKPT di wilayah perbatasan antara negara yang dilaksanakan pemerintah pusat.
"Pelaksana program juga dapat melaporkan apa yang sudah dilakukan di tahun anggaran berjalan," ungkapnya. (rakyatkalbar/dkk/jpnn)
SAMBAS- Program Pengembangan Kawasan Pesisir Tangguh (PKPT) yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (KP3K)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kecelakaan Toyota Avanza di Tol Pekanbaru-Dumai, Mobil Terbalik
- Pakar Minta PAM JAYA Perbanyak Reservoir Komunal
- Sambut Musim Tanam 2025, Pupuk Indonesia Pastikan Pupuk Bersubsidi Tersedia di Sultra
- Promo Akhir Tahun, KAI Daop 8 Surabaya Beri Diskon Tiket untuk 4 Perjalanan Kereta Jarak Jauh
- Pesan Irjen Hadi kepada Personel Polda NTB: Jauhi Perbuatan Tercela yang Dapat Menodai Institusi
- Kebakaran Melanda Tempat Penitipan Sepeda Motor di Kudus, Kerugian Ratusan Juta Rupiah