Program Sutarman Dianggap Ngambang

Program Sutarman Dianggap Ngambang
Program Sutarman Dianggap Ngambang

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Trimedya Panjaitan mengkritisi 12 program yang dipaparkan calon tunggal Kapolri, Komjen Pol Sutarman. Ia menganggap programnya belum fokus pada satu persoalan krusial yang ingin dituntaskan.

Trimedya lalu meminta Sutarman memilih satu program yang paling diprioritaskan dari pada punya 12 program tapi ujung-ujungnya tak ada yang fokus.

"Pak Tarman mau ambil sudut yang mana?" tanya Trimedya, dalam proses uji kelayakan dan kepatutan di DPR, Jakarta, Kamis (17/10).

Dikatakannya, Sutarman merupakan calon Kapolri keenam setelah reformasi. Karena itu mantan Kapolda Metro Jaya itu diharapkan punya program menonjol supaya bisa berguna untuk masyarakat.

Trimedia mencontohkan salah satu Kapolri yang dianggapnya paling sukses dengan sebuah program yang diusung, yakni ketika Jenderal Polisi Sutanto menjabat Kapolri.

"Pak Tarman adalah calon Kapolri keenam setelah reformasi. Kalau kita mau lakukan evaluasi, dari lima kapolri yang bertugas ini, penilian subjektif saya, pak Sutanto adalah yang moncer. Ikon hilangnya judi ada pada Sutanto. Itu yang dikenal warga," ungkapnya.

Untuk itu Trimedya berharap Komjen Sutarman punya program yang menjadi prioritas dari 12 program unggulan yang dipaparkannya di depan komisi hukum DPR. "Mana visi-misi yang paling prioritas, biar kami realitsitis. Supaya ekspektasi masyarakat tidak terlalu tinggi," tegas Trimedia.

Dalam forum itu Trimedya juga berharap Sutarman bisa menuntaskan kasus-kasus yang ditangani kepolisian yang selama ini tidak selesai, serta memperbaiki hubungan Polri-KPK dalam pemberantasan korupsi. (Fat/jpnn)


JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Trimedya Panjaitan mengkritisi 12 program yang dipaparkan calon tunggal Kapolri, Komjen Pol Sutarman. Ia menganggap


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News