Proliga: Pertamina Energi Dibayangi Kegagalan Musim Lalu

jpnn.com, JAKARTA - Tim voli putra Jakarta Pertamina Energi (JPE) mampu meraih gelar juara putaran pertama Proliga 2018/2019.
Lima kali bermain, lima kali pula para pemain Pertamina mampu keluar lapangan dengan kepala tegak.
Manajer Pertamina Sutrisno menuturkan, meski dalam tren positif, timnya tidak lantas bersantai.
"Tim-tim lain sudah pasti ingin mengalahkan kami," ucap Sutrisno saat dihubungi Jawa Pos, Minggu (6/1).
Dia pun meminta para pemain tidak cepat puas dan lengah menghadapi putaran kedua.
Sebab, tim yang bermarkas di GOR Simprug tersebut memiliki memori kelam musim lalu.
Tampil dominan dengan menjuarai putaran pertama dan kedua Proliga 2018, mereka harus takluk oleh Surabaya Bhayangkara Samator pada partai penentuan di final four kedua.
“Itu jadi pembelajaran agar tahun ini jangan sampai kendur lagi. Targetnya tetap konsisten, jangan sampai memandang remeh lawan,” kata Sutrisno. (nap)
Tim voli putra Jakarta Pertamina Energi (JPE) mampu meraih gelar juara putaran pertama Proliga 2018/2019.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Electric PLN Jadi Kandidat Kuat Juara Proliga 2025 setelah Mendatangkan Kelsey Robinson-Cook
- Melihat Peluang Megawati Hangestri Pertiwi Bermain di Proliga 2025 atau Terbang ke Prancis
- Proliga 2025: Popsivo Polwan Dipaksa Membumi Seusai Kalah dari Pertamina Enduro
- Jakarta Pertamina Enduro Ukir Sejarah, Tren 10 Kemenangan Popsivo Polwan Runtuh
- Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Bandung BJB Tandamata Gagal ke Final Four Proliga 2025
- Modal Menyulitkan LavAni, Palembang Bank SumselBabel Percaya Diri Tembus Final Four