Puncak Hari Lingkungan Sedunia 2023
Promosikan IKN sebagai Kota Masa Depan Berwawasan Lingkungan dan Berkelanjutan
Pada Sabtu (10/6) juga dilakukan kegiatan bersih pantai secara serentak di 135 titik lokasi di 37 provinsi di seluruh Indonesia, dengan jumlah Peserta 21.324, dengan lokasi utama di Pantai Banua Patra, Kota Balikpapan.
Dirjen PPKL-KLHK, Sigit Reliantoro pada kesempatan ini mengatakan, menjadi pahlawan lingkungan itu menyenangkan.
“Ketika pantai dan sungai sudah bersih, ketika juga sudah bersih, maka kita dapat menikmati, termasuk anak cucu dengan lingkungan yang lebih baik,” katanya.
Bersih Pantai, masih akan tetap dilaksanakan Sampai dengan 1 Juli di 45 lokasi dengan estimasi 7.078 peserta. Sehinggal total sampai 1 Juli 2023, menjadi 180 titik dan total peserta 28.402.
Kegiatan Bersih Pantai sejalan dengan tema internasional Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2023, yaitu Solutions to Plastic Pollution yang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut serta dalam penanganan sampah plastik di tingkat tapak.
Selain bersepeda dan bersih pantai, dilakukan penanaman dan peluncuran program rehabilitasi mangrove bekerja sama KLHK dengan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) dan PT Freeport Indonesia.
Penanaman ini untuk mendukung Program Nasional Percepatan Rehabilitasi Mangrove dan sinergitas dan keterlibatan dalam pemulihan ekosistem mangrove dengan target seluas 2.000 hektare.
Untuk kegiatan penanaman mangrove pada Sabtu (10/6) dengan luasan 2 Ha, bibit yang di tanam 2.000. Sementara, untuk penanaman simbolis hari ini 90-100 bibit.
Tahun ini puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia tahun 2023 dipusatkan di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
- Anak Buah Prabowo Ini Sebut Ibu Kota Negara Masih DKI Jakarta
- Resmi Meluncur, Doku Travel Fest Tawarkan Diskon Spesial Hingga 70 Persen
- Komitmen Mengurangi Sampah, PT Godrej Consumer Products Raih Penghargaan KLHK
- Prabowo Lantik Pak Basuki Sebagai Kepala Otorita IKN
- Prabowo Beri Tugas Khusus untuk Basuki Hadimuljono
- Menhum Sebut Jakarta Masih Tetap Ibu Kota Negara, Pindah ke IKN Kapan?