Proposal Kenaikan BBM Masuk ke DPR
Draf APBN-P 2014 Sudah Dikirim Pemerintah
Minggu, 19 Mei 2013 – 05:20 WIB
”Kita harus lihat kepentingan yang besar daripada kepentingan yang lebih kecil, kalau kita mau egois bisa saja kita bilang jangan naikin. Tapi kalau negara nggak maju kita juga nggak akan maju,” tegasnya.
Dari sisi produksi, Johnny mengaku kenaikan harga BBM tersebut tidak mempengaruhi biaya produksi. Pasalnya, selama ini industri dilarang menggunakan BBM bersubsidi. Pihaknya memperkirakan hal itu hanya akan berpengaruh ke biaya logisitik.
”Paling pengaruhnya ke transportasi karyawan, ke distribusi ada tapi tidak signifikan hanya untuk kirim-kirim mobil itu kecil. Jadi tidak aka nada kenaikan harga mobil gara-gara kenaikan harga BBM subsidi ini,” lanjutnya.
Johnny menilai subsidi BBM yang digelontorkan pemerintah sudah sangat besar. Oleh karena itu,l dia berharap dana hasil penghematan subsidi bisa digunakan untuk membenahi infrastruktur.
JAKARTA – Kebijakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sudah semakin dekat. Draf Rancangan APBN Perubahan (RAPBN-P) sudah diserahkan pemerintah
BERITA TERKAIT
- Rayakan HUT ke-66, Gapensi Usung Semangat Bersama dalam Sinergi Membangun Negeri
- PELNI Layani 551.383 Penumpang Selama Libur Nataru, 5 Pelabuhan ini jadi Tujuan Favorit
- Tingkatkan Pelayanan Bandara, IAS Group Luncurkan GSE Teknologi Terbaru
- Winn Gas Luncurkan Produk Inovasi Terbaru, Ibu-Ibu Pasti Suka
- Lewat Cara ini SIG Dukung Inisiatif Kementerian BUMN Mewujudkan Asta Cita
- Baru Dirilis Awal Januari, Andal by Taspen Telah Diunduh Lebih Dari 1 Juta Peserta