Proposal Mafia Bansos Banjiri Kutai Kartanegara
Jumat, 04 Januari 2013 – 15:46 WIB
TENGGARONG - Sudah sepekan ini kasus mafia hibah dan bantuan sosial (bansos) dari APBD Kutai Kartanegara (Kukar) 2012 bergulir. Namun, proses hukum belum jalan lantaran tidak ada yang melapor ke kepolisian. Sementara proposal mafia hibah dan bansos terus bermunculan. “Memang akan dibawa ke jalur hukum, untuk memberikan efek jera,” kata Dafip seperti dilansir Kaltim Post (JPNN Grup), Jumat (4/1)
Pemkab Kukar sudah menemukan 7 proposal palsu atau fiktif, yang ditengarai dimainkan mafia hibah dan bansos APBD dengan modus yang sama.
Baca Juga:
Dikonfirmasi hal itu, Kabag Humas dan Protokol Setkab Kukar, Dafip Haryanto memastikan, pemkab akan membawa masalah itu ke ranah hukum. Hanya saja, setelah libur tahun baru, waktu Plt Sekkab Kukar Edy Damansyah masih tersita urusan yang lain.
Baca Juga:
TENGGARONG - Sudah sepekan ini kasus mafia hibah dan bantuan sosial (bansos) dari APBD Kutai Kartanegara (Kukar) 2012 bergulir. Namun, proses hukum
BERITA TERKAIT
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Bantuan 500 Kg Ikan Segar
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!