Proposal Terus Mengalir ke Cikeas
Rabu, 14 Oktober 2009 – 21:22 WIB
BOGOR – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendapat banyak proposal, curriculum vitae (CV), dan usulan kandidat menteri yang ingin ikut duduk dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) ke-2. Usulan itu datang dari berbagai organisasi dan perseorangan. SBY menceritakan bahwa dia banyak memperhatikan pemberitaan-pemberitaan di media cetak dan elektronik yang menyebut dirinya bingung. “Saya perhatikan padangan dari banyak pihak, pengamat, maupun politisi, katanya Pak SBY dalam keadaan bingung, kok mudah sekali mengatakan saya bingung, saya tidak bingung. Mencari menteri ini bukan tugas ringan, segalanya harus saya pikirkan masak-masak, dipertimbangkan secara seksama. Karena setelah kabinet terbentuk, semuanya langsung menjalankan tugas dengan baik,” beber dia.
“Benar saya banyak mendapat usulan nama-nama calon menteri, baik dari organisasi maupun perseorangan, barangkali besok, mungkin juga lusa, usulan-usulan itu masih mengalir. Saya menghargai banyaknya lamaran dan rekomendasi agar putra-putri Indonesia dijadikan menteri dalam kabinet baru. Satu organisasi bahkan ada yang mengusul 10 sampai 15 nama,” kata SBY di kediamannya, Cikeas, Rabu (14/10).
Baca Juga:
Bentuk penghargaan tersebut, terang SBY, semua usulan dibaca dan diperhatikan , termasuk CV maupun proposalnya. “Tetapi malam ini (Rabu malam, 14/10), saya harus menyampaikan kepada organisasi dan orang perseorang itu, permintaan maaf saya, tidak mungkin semua dapat dipenuhi, kursinya terbatas. Disamping itu, kalau nama itu dari parpol mesti direkomendasikan oleh parpol, pimpinan, ketua umum, atau jabatan setara. Saya persilahkan parpol yang mengusulkan," terangnya.
Baca Juga:
BOGOR – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendapat banyak proposal, curriculum vitae (CV), dan usulan kandidat menteri yang ingin ikut
BERITA TERKAIT
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis