Prostitusi di Padang Golf
Rabu, 26 Desember 2012 – 00:43 WIB
Bahkan menurut Rani, ada salah satu padang golf kenamaan di Bogor yang sengaja merekrut perempuan nakal untuk menjadi caddy. “Saya tidak mau sebut namanya. Tapi padang golf itu kenamaan di Bogor,” cetusnya.
Jika sudah seperti itu, apa bedanya padang golf dengan arena prostitusi yang paling aman. Karena siapa yang bisa menggerebek praktik mesum ini" Rani pun geleng-geleng ketika ditanya soal itu. Hanya saja, Rani memiliki disclaimer. Dia menyatakan, si caddy tak akan berbuat macam-macam bilamana pengelola golf memberikan penghasilan yang layak. Pasalnya, pekerjaannya itu merupakan ujung tombak dari sebuah kepuasan pelayanan pelanggan.
Titik puncak seorang caddy nakal adalah seperti perjalanan hidup Rani. Dia berhasil menggaet pejabat yang kemudian mempekerjakannya di luar padang golf. Meski pun ganjarannya yakni menjadi istri siri. Dalam dua tahun, Rani yang hanya seorang anak dari ayah seorang pemilik warung kelontong di sebuah kelurahan di Kecamatan Bogor Barat ini, ternyata berhasil membalikkan keadaan.
“Untung-untungan masih ada pejabat yang mau menikahi saya meski siri. Tapi caddy-caddy lainnya kan belum tentu bisa seperti ini. Sampai kapan mereka mesti mendapatkan cap miring dari masyarakat,” tukasnya.
CADDY adalah orang yang membantu pemain golf. Baik itu membantu membawa peralatan maupun memberikan masukan kepada pegolf agar dapat bermain baik
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408