Prostitusi Online Mayoritas Jual SPG Cantik
jpnn.com - UNIT Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polrestabes Surabaya kembali membongkar jaringan prostitusi online. Kali ini yang dibekuk adalah mucikari bernama Dewi Sundari alias Dee, warga Gadel Sari Praja, Tandes, Surabaya. Dia dibekuk lantaran banyak menjual perempuan kepada lelaki hidung belang yang mayoritas adalah pengusaha dan pejabat.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sumaryono bagaimana Dee menjalankan bisnis lendirnya. Dee membuat grup Blackberrry Messenger (BBM) bernama Management. Di grup tersebut, dia memajang foto 12 anak buahnya. Semua muda-muda dan cantik-cantik.
”Mereka ini teman-teman saya sendiri. Mayoritas SPG cantik,” ujar Dee. Jika sedang mood, perempuan 25 tahun tersebut menawarkan anak buahnya ke para lelaki hidung belang.
Jika tidak, Dee mengaku memilih pasif, menunggu pemesan. Kecuali jika ”teman-teman”-nya itu mendesak karena dompet mulai kempis. ”Jadi, saya ini membantu mereka mencari uang,” dalihnya.
Kelas prostitusi Dee adalah kelas premium. Tarifnya, Rp 1,5 juta–Rp 3 juta. Tarif itu berlaku untuk kencan short time, sedangkan long time dipatok Rp 10 juta. (fim/ib/mas)
UNIT Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polrestabes Surabaya kembali membongkar jaringan prostitusi online. Kali ini yang dibekuk adalah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sudah 22 Orang Jadi Tersangka Kasus Judol Libatkan Oknum Komdigi
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas