Prostitusi Online Punya Agen di Beberapa Kota, Tarif Kelas Menengah
Lebih lanjut, Diki mengatakan, berdasarkan hasil pengembangan, ternyata pelaku sendiri memiliki jaringan agen lainnya di kota-kota besar di Indonesia.
Adapun kota-kota besar itu di antaranya Jabodetabek, Bali, Jambi, Malang, Medan, Kalimantan, Surabaya, Semarang, Purwokerto dan Yogyakarta.
"Jaringan ini nggak hanya di Kota Bandung, tapi di setiap kota besar juga ada agen-agen lainnya," ucap Diki.
Diki mengatakan, sejauh ini ada beberapa kota yang sudah teridentifikasi, salah satunya Kota Bandung.
Di Kota Bandung sendiri, ujarnya, ada 19 orang wanita yang berada di bawah "binaan" kedua pelaku.
"Usianya dari 19 tahun sampai 25 tahun. Mereka ini profesinya macam-macam, ada mahasiswi, karyawan, SPG (Sales Promotion Girl. Red), dan ada yang tidak bekerja," ungkapnya.
Dari penangkapan ini, Polisi menyita barang bukti berupa enam ponsel, sejumlah buku ATM, alat kontrasepsi, dan alat bantu pemuas.
Selain itu, delapan wanita "binaan" kedua pelaku pun saat ini diamankan dan berstatus saksi.
BANDUNG - Polda Jawa Barat berhasil menggulung jaringan prostitusi online. Dua orang muncikari ditangkap oleh jajaran Direktorat Reserse Kriminal
- Belanja di Pasar Pakai Uang Mainan, Lansia Nyaris Diamuk Massa
- Keji Suami Bunuh Istri di Bantul Yogyakarta
- Polisi Segera Ungkap Tersangka Perusakan TPS di Sungai Penuh
- Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Lapas, Polres Batang Tangkap Residivis
- Pelaku Ganjal ATM Tinggalkan Kendaraan di Tol Cipularang Seusai Beraksi
- Seusai Menonton Video Porno, Remaja Ini Melihat Tubuh Sepupunya, Terjadilah