Protes Aturan JHT, Ribuan Buruh Siap Geruduk Kantor Kemenaker dan Jamsostek
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengumumkan ribuan buruh bersiap turun ke jalan terkait aturan pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT).
Buruh, lanjut Said, akan menggelar unjuk rasa di kantor Kementerian Ketenagakerjaan dan BP Jamsostek pada Rabu (16/2) besok.
Baca Juga: Istri Pergi, Istopa Murung di Rumah, Anak Masih Kecil, Terjadilah
"Aksi akan diikuti ribuan (buruh) karena puluhan ribu tidak memungkinkan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat," terangnya, Selasa (15/2).
"Wilayah Jabodetabek akan kami pusatkan aksi di Kantor Kemenaker dan BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek."
Menurut Said, buruh menuntut Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Tata Cara dan Persyaratan Pembayaran Manfaat Jaminan Hari Tua (JHT), segera dicabut.
Peraturan itu, tegas Said, sangat merugikan buruh karena dana JHT baru bisa dicairkan saat pekerja berusia 56 tahun atau memasuki masa pensiun.
Said menjelaskan aksi tersebut juga akan digelar secara serentak pada Rabu di seluruh wilayah Indonesia.
Presiden KSPI Said Iqbal mengumumkan ribuan buruh bersiap turun ke jalan terkait aturan pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT).
- Kasasi Sritex Ditolak MA, Pemerintah Siapkan Langkah Jika Terjadi PHK
- Setelah 10 Jam Buruh Bertahan, UMSK & UMSP Jateng 2025 Ditetapkan
- Forum ILO: Serikat Buruh Indonesia Tekankan Pentingnya Kolaborasi di Era Digital
- Tokoh Buruh Tolak Wacana Polri di Bawah TNI
- Menaker Umumkan Penetapan UMP 2025 Besok
- Mudhofir Khamid: Keputusan Prabowo Menaikkan UMP 6,5 Persen Sangat Berpihak pada Buruh