Protes Ceramah Kontroversial Ustaz Mizan, Ribuan Massa Kembali Turun ke Jalan

Karena itu, massa meminta kepolisian dan pemerintah daerah segera memproses Ustaz Mizan Qudsiah secara hukum sesuai ketentuan yang berlaku.
"Meminta agar Ustaz Mizan Qudsiah diadili sesuai ketentuan hukum yang berlaku," ujar M. Khalqi di depan massa.
Massa aksi turut meneriakkan agar paham Wahabi diusir dari Gumi Selaparang, mengingat aktivitasnya maupun ajarannya selama ini meresahkan.
Perwakilan Masyarakat Mamben, Tuan Guru Haji Zaidi Ahmad, menyebutkan aksi yang digelar murni digerakkan Allah SWT.
Tuan Guru Haji Zaidi Ahmad berharap Ustaz Mizan Qudsiah jangan hanya diamankan, tetapi harus dilanjutkan ke proses hukum yang berlaku.
Tuan Guru Haji Zaidi Ahmad mendesak pemerintah kabupaten segera membuat peraturan daerah menghentikan kegiatan Wahabi agar tidak berdampak terhadap generasi berikutnya.
Kapolres Lombok Timur AKBP Herman Suriyono menanggapi tuntutan massa aksi.
Perwira menengah Polri ini menyatakan saat ini sedang bekerja mengusut kasus ujaran kebencian.
Ribuan warga Lombok Timur kembali turun ke jalan memprotes ceramah kontroversial Ustaz Mizan.
- Polisi Selidiki Perusakan Hana Bank oleh Massa Demo Tolak RUU TNI
- Aksi Demo Tolak Pengesahan RUU TNI: Wartawan Dipukuli, Massa Aksi Rusak Rumah Makan
- Kenapa 26 Januari Jadi Tanggal Kontroversial di Australia?
- Kasus Ustaz Dianiaya Gegara Ceramah soal Korupsi, Sahroni: Mencurigakan!
- Germas PP Minta KPK Proses Bupati di Jateng Ini
- Ratusan Mahasiswa di Banten juga Turun ke Jalan Tolak RUU Pilkada