Proyek Ekspansi Tangguh Mulai Masuki Tahap FEED
Pihaknya pun mengaku sudah membuktikan komitmen mendukung kinerja enegri Indonesia. Hal tersebut dibeuktikan dengan Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) dengan PT PLN. BP setuju untuk memasok 1,5 juta ton LNG per tahun dari dua train eksisting. Kontrak tersebut dalam periode 2015 hingga 2033.
"Pemberian kontrak Onshore FEED dan juga penandatanganan perjanjian jual beli dengan PLN merupakan capaian yang sangat luar biasa. Hal tersebut menunjukkan bahwa Proyek Ekspansi Tangguh yang bernilai USD 12 miliar ini terus mengalami kemajuan," ujarnya.
Sementara itu, BP Regional President Asia Pacific Christina Verchere turut mengapresiasi kemajuan dari proyek tersebut. Menurutnya, proyek Train 3 merupakan proyek yang cukup siginifikan bagi perusahaan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Indonesia atas dukungan dan kerjasamanya. Kedepannya, kami terus mengharapkan dukungan tersebut untuk mencapai keputusan investasi akhir," terangnya. (bil)
JAKARTA - Proyek ekspansi Blok Minyak dan Gas Bumi (Migas) Tangguh terus digenjot untuk memenuhi target realisasi produksi pada 2019 nanti. Kali
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Tali Qrope dan Selang Spring Hose Jadi Sorotan di INAMARINE 2024