Proyek Molor, Macet Berkepanjangan di Mastrip
Senin, 10 September 2018 – 16:29 WIB

Gara-gara proyek yang molor, kawasan ini makin sering macet. FOTO : Jawa Pos
jpnn.com, SURABAYA - Kemacetan panjang terus terjadi di Jalan Mastrip, Karang Pilang, dalam satu bulan terakhir. Terutama menjelang Jembatan Sepanjang Baru yang mengarah ke Sidoarjo. Penyebabnya tak lain adalah pengerjaan saluran air di sisi selatan jembatan yang tak kunjung beres.
Masalah muncul pada pekan ketiga dan keempat pengerjaan proyek itu. Penggalian saluran air serta pemasangan box culvert dan kabel utilitas di sisi selatan jembatan mengalami kemandekan. Lubang masih menganga di tengah jalan. Tumpukan box culvert juga menumpuk hingga memakan badan jalan.
Imbasnya, jalan yang menyempit mengakibatkan kemacetan di dua kota, Surabaya dan Sidoarjo. "Ketika pekan-pekan pertama, pengendara dari Mastrip ke Sidoarjo ngotot belok kiri padahal masih ada perbaikan," ujar Kapolsek Karang Pilang Kompol Noerijanto.
Akibatnya, terjadi penumpukan kendaraan. Mereka yang melaju dari Surabaya ke Bambe, Gresik, tidak bisa bergerak karena ada penyumbatan. Kemacetan pun mengular di Jalan Mastrip. Biasanya, kemacetan tersebut ditemui ketika jam pulang kerja. Yakni, pukul 17.00 hingga 19.00.
Polsek Karang Pilang mengantisipasinya dengan menerjunkan personel tambahan untuk mengurai kemacetan. "Minimal sepuluh anggota untuk mengurai disebar di beberapa titik. Termasuk di sisi Sidoarjo," jelasnya.
Beberapa kali pertemuan sudah dilakukan untuk mencari solusi. Namun, menurut Noerijanto, belum ada titik terang kapan proyek tersebut akan selesai. Pihak yang bersangkutan pun tidak memberikan arahan untuk melakukan rekayasa lalu lintas. "Belum jelas kapan rampungnya. Rekayasa lalu lintasnya pun nggak kepikiran mau dibuat," tutur perwira dengan satu melati di pundak tersebut. (bin/c20/ady)
Imbasnya, jalan yang menyempit mengakibatkan kemacetan di dua kota, Surabaya dan Sidoarjo
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pembayaran Vendor Proyek Retrofit PLTU Bukit Asam Dieksekusi Perusahaan Hengky Pribadi
- Info Jasa Marga soal Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 di Jateng, Bersiaplah!
- Kapolri Tunjuk Irjen Herry Heryawan Jadi Kapolda Riau
- Gubernur Herman Deru Dampingi Menteri Nusron Wahid Serahkan Sertifikat Puslatpur TNI AD
- Gang Royal Tambora Jakbar Jadi Lokasi Prostitusi, PSK Pada Kabur
- Harmoni Ramadan, Kebersamaan TNI-Polri di Halaman Mapolda Riau