Proyek RSUD Dana Miliaran Molor, Unit Tipikor Turun Tangan

jpnn.com, BLITAR - Tim Unit Tipikor Satreskrim Polres Blitar, Jatim memasang police line di gedung laboratorium RSUD Ngudi Waluyo Wlingi.
Tim itu mengecek kondisi bangunan gedung dan memeriksa kondisi fisik bangunan, seperti lantai dan perabot yang sudah terpasang di dalam laboratorium tersebut.
Penyidik juga meminta keterangan dari Direktur RSUD Ngudi Waluyo, Ahas Loekqijana.
Selain itu, petugas juga membawa dan menyita dokumen pembangunan laboratorium RSUD Ngudi Waluyo Wlingi yang menghabiskan dana APBD hingga Rp 5,4 miliar tersebut.
"Pemeriksaan bangunan ini, untuk menentukan, apakah ada tindak pidana dalam proses pembangunan gedung laboratorium RSUD Ngudi Waluyo. Namun dugaan awal, bangunan yang seharusnya selesai pada 2016 lalu, molor hingga kini belum selesai," ujar Kapolres Blitar, AKBP Slamet Waloya.
Guna proses penyelidikan lebih lanjut, gedung laboratorium RSUD Wlingi masih diberi police line oleh petugas.
Unit Tipikor Satreskrim Polres Blitar juga akan mendatangkan tim ahli untuk mengecek kondisi bangunan. (end/jpnn)
Tim Unit Tipikor Satreskrim Polres Blitar, Jatim memasang police line di gedung laboratorium RSUD Ngudi Waluyo Wlingi.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Rano Karno Ajak Warga yang Kebanjiran untuk Tinggal di Rusun
- Aktivitas Publik di Bekasi Lumpuh Total Hari Ini
- Masih Kebanjiran, Warga Jaktim Pertanyakan Fungsi Sodetan Ciliwung
- Getek Terbalik, 3 Orang Tenggelam di Sungai Rawas
- Mentan Amran Bakal Tindak Pedagang Jual Beras di Atas HET
- Puncak Bogor Kebanjiran, Dedi Mulyadi Sentil Jaswita & PTPN