Proyek Tersendat, PT MRT Didesak Jelaskan ke Publik
Jumat, 12 Agustus 2011 – 07:37 WIB
Sementara itu, Direktur Fungsi Korporasi PT MRT Jakarta, Eddi Santosa, berharap masyarakat tidak khawatir dengan kelanjutan proyek MRT. Sebab, seluruh pihak yang terlibat sangat serius mengerjakan MRT. Terlebih, proyek ini merupakan proyek nasional yang dilakukan Pemerintah Pusat bersama Pemprov DKI Jakarta.
Pemprov DKI, melalui BUMD PT MRT Jakarta sebagai pihak yang membangun dan operasional. Biaya proyek tahap pertama dibutuhkan sekitar 144 milyar yen yang berasal dari pinjaman luar negeri Jepang (Japan International Cooperation Agency/JICA) dengan sistem G to G, dengan bunga pinjaman rendah di bawah 1 persen.
“Tahap awal ini JICA memberi biaya komitmen sebesar 120 milyar yen atau sekitar 18 triliun,” katanya. Dana tersebut baru cair, setelah ada pengerjaan fisik dilakukan. (wok/aak)
KINERJA PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta terus mendapat sorotan. Kali ini, sorotan tersebut datang dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS