PSAP Di Ujung Tanduk
Jumat, 25 Mei 2012 – 09:25 WIB
SIGLI-Skuad PSAP tampaknya harus bermain maksimal untuk mempertahankan statusnya di divisi Utama. Jika hari ini, Jum"at (25/5), Laskar Aneuk Nanggroe kalah melawan Persela Lamongan di Stadion Kuta Asan Sigli, maka tim ini bisa terancam degradasi. Namun Yessi tidak mau sesumbar ketika menjamu Persela Lamongan yang dikenal bermain cantik. Bahkan, sebut Yessi, Persela memiliki pemain yang potensi seperti Zainal Arifin dan Gutavo.
Dengan demikian, menghadapi Persela Lamongan merupakan ujian terberat bagi Yessi Mustamu, sebab jika salah langkah maka nasib PSAP diujung tanduk, artinya Sayuti dan kawan-kawan harus berjuang mati-matian untuk memetik kemenangan dari Persela. Tidak ada kata kalah atau draw di Stadion Kuta Asan sore nanti. Namun yang perlu diingat, penempatan pemain perlu dipikirkan secara mendetail oleh Yessi Mustamu, sehingga tidak salah langkah. Kalah dari Persela merupakan petaka bagi PSAP.
Baca Juga:
Pelatih PSAP Sigli Yessi Mustamu kepada Rakyat Aceh (Grup JPNN), Kamis (24/5), mengaku, persoalan draw saat menjamu Arema Indonesia sudah dilupakan anak-anak, bahkan dirinya fokus untuk menghadapi Persela Lamongan. Kata Yessi, semua pemain fit dan siap tempur, namun untuk mengalahkan Persela tidak semudah membalikkan telapak tangan. Artinya, Sukman dan kawan-kawan harus berjuang keras. "Saya berusaha semaksimal mungkin untuk meraih poin penuh," jelasnya.
Baca Juga:
SIGLI-Skuad PSAP tampaknya harus bermain maksimal untuk mempertahankan statusnya di divisi Utama. Jika hari ini, Jum"at (25/5), Laskar Aneuk Nanggroe
BERITA TERKAIT
- Prit! Popsivo Polwan Masih Belum Terkalahkan di Proliga 2025
- Amartha Piala Soeratin U-13 2024 Sulawesi Barat Sukses Digelar, UMKM Ketiban Berkah
- Jorji Kalah Lawan Gadis Ajaib Korea di Semifinal India Open 2025, Rekornya Kini 0-11
- Inilah Pemain Penyebab Kekalahan Persib dari Dewa United
- Kalah dari Dewa United, Pelatih Persib: Mereka Punya Gelandang Terbaik di Liga
- Timnas Belgia Tampil Mengecewakan di Piala Eropa & Nations League, Sang Pelatih Dipecat