PSI Tantang Debat dengan Parpol Lama
BACA JUGA : Pesan Ketum PSI kepada Politikus Zaman Old: Sudah Cukup!!!
Menurut Lingkaran Survei Indonesia, pamor partai politik dan caleg memang kurang di ajang pemilu serentak ini karena publik berfokus kepada capres.
KPU sendiri memfasilitasi debat antarcalon presiden agar publik bisa menilai masing-masing kandidat. Namun, lain halnya dengan partai politik.
Sementara, jelas Grace, publik berhak mengetahui perbedaan visi dan misi partai-partai terkait berbagai isu, seperti pemberantasan korupsi, poligami, dan intoleransi.
“Kami tidak tahu, apa beda visi dan misi partai-partai nasionalis dalam pemberantasan korupsi? Apa posisi mereka dalam isu poligami? Apa yang akan mereka lakukan bila ada penutupan gereja? Apa tindakan mereka menghadapi persekusi terhadap Ahmadiyah, Syiah, serta kelompok-kelompok adat dan penghayat? Rakyat berhak mendengar!” ujar Grace. (tan/jpnn)
Grace Natalie berharap KPU membuka dan fasilitasi debat antarpartai politik agar masyarakat bisa menilai kerja partai.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Ingin Pembangunan Jatim Dilanjutkan, Kaesang Dukung Khofifah-Emil
- Yohannis Manansang Berencana Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani
- Janji Kaesang kepada Rakyat Papua Barat Daya: ARUS Jaga Amanah dan Tidak Korupsi
- Kaesang Siap Pecat Kader PSI yang Tak Dukung Septinus Lobat di Pilkada Sorong
- Blusukan Bareng Septinus Lobat di Pasar Sorong, Kaesang Disangka Gibran
- Pilkada Landak: Kaesang Sebut Heri-Vinsesius Didukung Jokowi & Prabowo