Psikolog Dampingi Keluarga Korban Sukhoi
Untuk Melihat Jenazah Hari Ini
Selasa, 22 Mei 2012 – 06:39 WIB
"Saya imbau kepada pihak keluarga supaya besok (hari ini) mulai jam 13.00 WIB sudah datang ke sini (RS Polri), untuk mempercepat proses selanjutnya. Kita akan persiapkan jenazahnya sesuai dengan data keluarga yang sudah mendaftar hari ini (kemarin). Kita beri waktu sampai pukul 21.00 WIB. Setelah itu peti ditutup dan dilas, lalu dibawa ke Halim Perdanakusuma untuk upacara pada hari Rabu,"jelas Kepala Rumah Sakit RS Polri Brigjen Pol Agus Prayitno, di RS Polri, kemarin.
Agus melanjutkan, ada dua tim yang menangani proses penyerahan jenazah. Tim pertama bertugas merekonstruksi potongan jenazah korban. Tim kedua bertanggung jawab atas urusan surat menyurat. "Mereka mengurusi persiapan sertifikat identifikasi dan surat kematian, termasuk berita acara untuk serah terima jenazah besok (hari ini),"jelasnya.
Soal prosedur keagamaan, Agus memastikan, pagi ini akan ada beberapa pemuka agama sesuai dengan data agama para korban. Para pemuka agama tersebut akan melakukan prosesi keagamaan sesuai keyakinannya masing-masing. "Besok (hari ini) ada ulama yang ke sini, ada juga yang dari gereja. Kita lakukan sesuai dengan agama masing-masing. Makanya waktu proses pemanggilan keluarga, kita sudah mulai mendata agama para korban,"urainya.
Ketika ditanya soal prosedur bagi jenazah Warga Negara Asing (WNA), Agus mengatakan, keluarga korban WNA juga harus menempuh prosedur yang sama, jika ingin melihat jenazah. Namun, bedanya, jenazah korban WNA akan diserahkan kepada pihak Kedutaan Besar (Kedubes) negara asal para korban, yakni Amerika, Prancis dan Rusia.
JAKARTA- Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah berhasil mengidentifikasi seluruh korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 (SSJ
BERITA TERKAIT
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad