Psikolog Ingatkan Pentingnya Stabilitas Emosi bagi Capres
jpnn.com - JAKARTA - Para calon presiden dan calon wakil presiden menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto. Pemeriksaan kesehatan itu bukan hanya pada hal-hal fisik tetapi juga pada psikologi.
Menurut pakar psikologi klinis dan forensik A Kasandra Putranto, sangat penting bagi capres-cawapres memenuhi aspek-aspek penting dalam kejiwaan seperti stabilitas emosi, karakter, intelektualitas dan kompetensi untuk menjadi pemimpin. Menurutnya, aspek-aspek itu sangat penting karena berpengaruh pada cara dan gaya kepemimpinan.
“Karena presiden itu bukan jabatan main-main. Jabatan presiden di perusahaan tentu berbeda dengan presiden negara. Tingkat kompetensi (presiden negara) jelas lebih tinggi,” kata Kasandra ketika dihubungi wartawan di Jakarta, Jumat (23/5).
Kasandra menegaskan bahwa stabilitas emosi, karakter, intelektualitas dan kompetensi sangat penting untuk mengetahui tingkat kemampuan capres-cawapres dalam berkomunikasi, mengkaji kebijakan, analisa, hingga mencari solusi atas persoalan yang ada.
Lebih lanjut Kasandra mengatakan, aspek stabilitas emosi tak bisa diremehkan karena sangat berpengaruh pada gaya dan kepempimpinan seseorang pemimpin negara. “Bagaimana seseorang bisa memimpin negara dalam posisi di mata dunia jika tidak memenuhi aspek psikologis seperti memiliki stabilitas emosi, karakter, sikap, dan kepribadian? ” ulasnya.
Seperti diketahui, dua pasang capres menjalani uji kesehatan di RSPAD. Kemarin duet Joko Widodo-Jusuf Kalla menjadi pasangan pertama yang menjalani uji kesehatan. Sedangkan hari ini giliran pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa yang menjalani tes kesehatan.
Sebelumnya, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) belum lama ini merilis survei tentang isu-isu negatif yang mendera Prabowo. Salah satunya adalah isu bahwa Prabowo merupakan sosok temperamental. Dari 2.400 responden survei, 18 persen di antaranya mengaku pernah mendengar kabar bahwa Prabowo temperamental.
Responden yang pernah mendengar bahwa Prabowo temperamental lalu percaya kabar itu mencapai 72,4 persen. Sedangkan yang tak percaya dengan kabar itu ada 22,1 persen. Namun jika kabar Prabowo temperamental itu benar, ada 29,7 persen yang tetap memilihnya. Sedangkan 51,5 persen lainnya tak mau memilih mantan Danjen Kopassus itu.(ara/jpnn)
JAKARTA - Para calon presiden dan calon wakil presiden menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto. Pemeriksaan
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani
- Sampaikan Orasi Ilmiah di Untirta, Mendes PDT Minta Sarjana Balik ke Desa
- Prabowo Tegaskan Indonesia Mendukung Perdagangan Terbuka dan Adil
- Mentras Iftitah Bersilaturahmi ke Eks Mentrans AM Hendropriyono
- Ini Upaya Propan Raya dan LPJK dalam Perlindungan Gedung dari Kebakaran
- Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah