PSK Nganggur Sebulan, Tabungan Hasil Ngeseks Dibagi
PURWOKERTO - Menjelang Ramadan, lokalisasi Gang Sadar di komplek Wisata Baturraden bakal ditutup. Tak kurang 70 lebih Pekerja Seks Komersial (PSK) diliburkan selama sebulan penuh.
Ketua Paguyuban Penghuni Gang Sadar Amir S mengatakan, penutupan lokalisasi itu dilakukan H-3 sebelum puasa. Semua penghuni Gang Sadar baik pekerja seks dan induk semang akan pulang ke kampung halaman masing- masing.
"Tahun ini kita tutup selama sebulan penuh. Ini dilakukan untuk menghormati umat muslim yang menunaikan ibadah puasa," kata Amir seperti diberitakan Radar Banyumas (Grup JPNN).
Seperti tahun-tahun sebelumnya setiap bulan puasa lokalisasi Gang Sadar dikosongkan. Semua kegiatan transaksi libur. Sebelum pulang, paguyuban membagikan uang tabungan para penghuni. Hingga hari ini uang tabungan yang akan dibagikan sekitar Rp 300 juta lebih.
"Kita bagikan kepada seluruh anggota paguyuban untuk bekal mereka pulang. Jumlah tabungan yang terkumpul saat ini mencapai Rp 1 miliar lebih. Namun yang akan dibagikan sekitar Rp 300 juta, karena uang tersebut berupa tabungan wajib. Sisanya terserah mereka mau diambil kapan saja," lanjut pria yang kerap disapa Mamange tersebut.
Setiap penghuni kos, lanjut Amir, biasanya menerima hasil tabungan antara Rp 5 juta hingga Rp 15 juta. Tergantung hasil perolehan tamu masing-masing PSK setiap harinya. "Bahkan ada juga yang hanya menerima tabungan Rp 300 ribu saja," ujar dia.
Lebih jauh, dia mengatakan, Gang Sadar berada di dua lokasi yakni Gang Sadar I dan II. Total jumlah penghuni saat ini sekitar 70 an PSK yang tergabung dalam Paguyuban Anak Kos. Seluruh penghuni kos wajib dan sukarela untuk simpanan wajib sebesar Rp 5 ribu dan berlaku kelipatannya.
"Sedang simpanan sukarela, besarnya bervariasi tergantung mereka masing-masing, biasanya berkisar antara berkisar Rp 50 ribu- Rp 100 ribu per hari per orang," imbuh dia. (why)
PURWOKERTO - Menjelang Ramadan, lokalisasi Gang Sadar di komplek Wisata Baturraden bakal ditutup. Tak kurang 70 lebih Pekerja Seks Komersial
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi: Tak Ada Bayi Tertukar di RSI Jakarta Cempaka Putih
- Pemkot Bogor Didorong Maksimalkan Pendapatan Pajak Daerah
- Belasan Warga Bantargadung Sukabumi Diduga Keracunan Seusai Menyantap Jamur
- Sekda Batanghari Tersangka Penipuan, Begini Kasusnya
- Pemkot Pontianak Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas
- Jumlah Kendaraan di Kota Bandung saat Libur Natal Menurun