PSMS Ditolak di Kongres PSSI
“Terus PSSI bilang pertimbangan untuk mengikuti kompetisi bahwasanya sudah membayar tunggakan gaji yang sebelumnya. Tapi, PSSI belum menganggap tunggakan gaji ratusan juta itu selesai. PSSI baru melakukan rapat kembali jika sudah selesai tunggakan tersebut. Itu jawaban mereka (PSSI, red), bukan pasti untuk ikut kongres yang di Surabaya ini,” katanya.
Sebelumnya, dirinya sudah menghubungi Indra untuk menyelesaikan perkara ini. Ketika itu menurutnya respon dari Indra cukup baik. “Tapi, saya tak menyangka, kalau kubu Indra juga mendaftar di saat yang sama,” ujarnya.
Karut marutnya permasalahan PSMS ini yang seharusnya sudah tuntas kini memasuki babak baru. PSSI memberikan tenggat waktu hingga 28 Februari bagi PSMS untuk menuntaskan permasalahan ini.
“Ya kita diberikan waktu sampai 28 Februari ini. Intinya kami akan pendekatan dengan PSSI. Masalah ini akan kami rapatkan kembali. Ya terserah pengurus baru mau gak manggil mereka (Indra, Red),” tambahnya.
Senada, Sekretaris Umum, Julius Raja yang datang ke arena kongres mengatakan pihaknya masih diperbolehkan mengikuti acara kongres meskipun tak mempunyai hak suara.
“Kami punya ID Card. Tapi kami di sini tak punya suara, hanya menjadi peserta peninjau di acara kongres ini,” ungkapnya.
Pihaknya akan segera menggelar RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) dan menyelesaikan permasalahan dengan Indra Sakti. “Untuk Indra dimungkinkan PSSI sebagai jembatan untuk masalah ini,” ujarnya. (ban/don)
MEDAN - PSMS belum juga memasuki periode nyaman. Lampu hijau dari PSSI dan PT Liga Indonesia untuk mengikuti kompetisi belum menjadi jaminan kondusifnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Performa Pemain Asing Kurang Moncer, Jakarta Pertamina Enduro Coba Cari Pengganti
- Persis Belum Pernah Menang, OKS Singgung Soal Ini, Alamak!
- Anthony Sinisuka Ginting Cedera, Indonesia Hanya Mengirim 5 Wakil di India Open 2025
- PBSI Ciptakan Plaform Sport Science Analytics, Sangat Penting!
- 10 Pemain Persis Solo Gigit Jari, PSM Makassar Tembus Top 6
- Debut Cleyton Santos di Persis Berujung Petaka, Kena Kartu Merah dan Kalah dari PSM