PSSI Berdamai di Kuala Lumpur
Jumat, 08 Juni 2012 – 07:45 WIB
JAKARTA-Pertemuan segitiga antara Task Force AFC, PSSI versi Djohar Arifin dan versi La Nyalla Mattalitti di Kuala Lumpur kemarin (7/6) berakhir dengan penandatanganan MoU.
Point paling penting dari pertemuan tersebut adalah terbentuknya joint committee (Komite Bersama) antara kedua pihak yang selama ini berseteru. Komite tersebut akan diawasi langsung oleh Task Force. Artinya semua keputusan yang dibuat dalam komite harus atas approval Task Force.
Baca Juga:
Selain itu seluruh aktivitas PSSI di bawah kontrol Joint Committee. Pembentukan komite ini harus segera dilakukan sebelum 15 Juni. Tugas komite ini memformulasikan solusi dari seluruh permasalahan. Baik itu masalah statuta, kompetisi maupun federasi, dan hal hal lainnya.
Semua formulasi tadi akan dibawa ke kongres yang rencananya dilaksanakan pada September mendatang. Kongres disepakati akan diikuti oleh pemilik suara yang mengikuti Kongres Luar Biasa (KLB) Solo 9 Juli 2011.
JAKARTA-Pertemuan segitiga antara Task Force AFC, PSSI versi Djohar Arifin dan versi La Nyalla Mattalitti di Kuala Lumpur kemarin (7/6) berakhir
BERITA TERKAIT
- SDUT Bumi Kartini Jepara Hattrick Gelar Juara KU 12, SDN Jambean 02 Pati Rebut Kembali Podium Tertinggi
- BNI Berperan dalam Membantu Atlet Bulu Tangkis Indonesia Ukir Sejarah di Kancah Global
- Pertamina Konsisten Mendukung Ajang MotoGP di Indonesia dalam 3 Tahun Terakhir
- Pupuk Indonesia Berkontribusi pada Olahraga Angkat Besi, Hasilkan Medali Emas Olimpiade
- Sprint MotoGP Indonesia Penuh Drama, Martin Tumbang, Pecco Juara, Marquez Ketiga
- Live Streaming Sprint MotoGP Indonesia 2024 & Starting Grid