PSSI Kembali Teror LPI
Rabu, 16 Februari 2011 – 05:25 WIB
JAKARTA - PSSI tak henti-hentinya meneror LPI (Liga Primer Indonesia). Kali ini otoritas tertinggi sepak bola tanah air itu mengaku baru saja berkoordinasi dengan Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM terkait keterlibatan para pemain dan pelatih asing pada kegiatan sepakbola yang tidak dikelola oleh PSSI itu. "Pada intinya, kita mencabut rekomendasi yang pernah diberikan kepada mereka itu. Kita bekukan izinnya," cetus Nugraha Besoes.
Dalam pertemuan tersebut PSSI mempertanyakan upaya-upaya yang akan dilakukan oleh instansi yang berwenang dalam penegakan hukum keimigrasian. Sekjen PSSI Nugraha Besoes, ketika ditemui di kantornya Senin sore lalu (14/2) mengatakan pihaknya sudah mendaftar sekitar 60 pemain asing yang semestinya segera dideportasi oleh Dirjen Imigrasi.
Baca Juga:
Nugraha mengungkapkan, sejumlah pemain dan pelatih asing yang proses kedatangannya ke Indonesia berdasarkan rekomendasi dari PSSI, dan izin tinggalnya di tanah air diberikan oleh Departemen Tenaga Kerja dan Dirjen Imigrasi, sudah tidak lagi bermain pada kompetisi di bawah naungan PSSI. Mereka sudah berpartisipasi pada LPI dengan mengabaikan prosedur perpindahan sebagaimana yang diatur dalam FIFA Status and Players Transfer.
Baca Juga:
JAKARTA - PSSI tak henti-hentinya meneror LPI (Liga Primer Indonesia). Kali ini otoritas tertinggi sepak bola tanah air itu mengaku baru saja berkoordinasi
BERITA TERKAIT
- Timnas Indonesia Kalah Tebal, Silakan Disimak Kalimat Shin Tae-yong
- Hasil Practice MotoGP Barcelona, Top 10 Langsung ke Kualifikasi Utama
- Timnas Indonesia vs Jepang: Samurai Biru Melukai Garuda
- Susunan Pemain Indonesia vs Jepang: Sayuri dan Ridho jadi Starter
- Hasil FP1 MotoGP Barcelona Mengejutkan, Bukan Martin atau Pecco Paling Kencang
- Petuah Marc Klok kepada Timnas Indonesia saat Menghadapi Jepang