PSSI Pindahkan Dokumen Butuh Seminggu, Satgas Cuma Butuh Sehari

jpnn.com, JAKARTA - Beberapa karyawan PSSI takjub melihat kerja para penyidik yang melakukan penggeledahan kantor PSSI di gedung FX Sudirman, Senayan, Jakarta, Selasa (30/1).
Mereka melihat bertumpuk-tumpuk dokumen dikumpulkan dengan cepat oleh penyidik Satgas Antimafia Bola.
Karyawan PSSI ini tampak keluar dari gedung FX yang menjadi kantor induk organisasi sepak bola tanah air. Mereka mencari minum dan makan setelah seharian menyaksikan secara langsung proses pengumpulan dokumen sebagai alat bukti untuk kasus pengaturan pertandingan di PSSI.
"Bingung aja mereka, banyak yang dari Satgas tadi mengumpulkan berkas. Kami saja memindahkan berkas itu butuh seminggu, bingung lihat dari satgas semalam mau diselesaikan," tutur pria yang enggan menyebutkan namanya itu.
Memang, sebelumnya kantor PSSI berada di kawasan Kemang V/5. Mereka baru pindah kantor ke FX Sudirman dan membutuhkan waktu yang lama untuk memindahkan berkas.
Sampai pukul 00.30 atau Kamis (31/1) dini hari, proses penggeledahan kantor PSSI tak kunjung selesai. (dkk/jpnn)
Penggeledahan Kantor PSSI sendiri dilakukan oleh Satgas Antimafia Bola untuk menemukan bukti-bukti terjadinya pengaturan skor di sepak bola Indonesia. Kejahatan dalam sepak bola itu bersentuhan langaung dengan hukum pidana karena di dalamnya ada unsur penyuapan dan tindak pidana pencucian uang. (dkk/jpnn)
Beberapa karyawan PSSI takjub melihat kerja para penyidik yang melakukan penggeledahan kantor PSSI di gedung FX Sudirman, Senayan, Jakarta, Selasa (30/1).
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- PSSI Identifikasi Pria yang Merebut Jersei Marselino dari Anak Kecil, Hukuman Berat Menanti
- PSSI Berikan Sanksi Keras Terhadap Oknum Suporter Timnas Indonesia yang Merokok di SUGBK
- Erick Thohir Bersama Legenda Belanda Mulai Membicarakan Program Pembinaan Pemain
- Target Realistis PSSI saat Timnas Indonesia Bertamu ke Australia
- Pesan Erick Thohir untuk Garuda Muda di Piala Asia U-17: Tunjukkan Permainan Terbaik
- PSSI Umumkan Komposisi Pelatih Timnas Indonesia, Kental Aroma Belanda