PSSI Tak Percaya Hasil Voting, Tuding Ada Intimidasi
jpnn.com - JAKARTA- PSSI memastikan bakal melakukan verifikasi terhadap surat-surat voter yang mengajukan keinginan untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Menurut Sekjen PSSI Azwan Karim, para voter yang menamakan diri Kelompok 85 (K-85) itu mendapat tekanan dari pihak lain.
"Surat-surat itu diserahkan ke kami dan nantinya akan diproses sesuai dengan statuta PSSI yang berlaku karena dokumennya terlalu banyak untuk kita proses sekarang. Biarkan kita periksa dan mendapatkan report, banyak report yang masuk ke kami. Banyak sekali teman-teman yang membuat surat mendukung KLB ini di bawah tekanan," klaim Azwan.
Dia memastikan bakal melakukan interview satu per satu kepada para voter tersebut. Tujuannya, untuk mendapatkan penjelasan dari setiap voter secara personal apakah mereka ditekan atau tidak.
Saat dikonfirmasi, salah satu Pengprov PSSI yang mendukung KLB dan telah tergabung di Kelompok 85 justru terkejut dengan pernyataan Azwan bahwa ada tekanan.
"Kami tidak ada tekanan. Justru saat kami diminta bikin pernyataan menolak KLB, kami ditekan oleh pengurus PSSI. Mereka yang menekan, kalau ini kesadaran kami," terang pengurus yang meminta namanya untuk tak disebut terlebih dulu. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Paul Munster Kecewa, Persebaya Berpotensi Disalip Persib
- Trent Alexander-Arnold Dirumorkan Tolak Perpanjangan Kontrak dengan Liverpool, Gabung Real Madrid
- Liga 1: Persib Mewaspadai Tekad Persis Keluar dari Zona Merah
- Bali United Vs Persebaya: 2 Gol Kilat Meremukkan Pemuncak Klasemen
- Jakarta Electric PLN Umumkan Skuad untuk Proliga 2025, Ada Pemain Asing Baru
- Pengakuan Jorge Martin Saat Terjerumus ke Dunia Malam, Beruntung Ada Maria