PT Bio Farma Diminta Fokus Mengembangkan Obat Herbal

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR RI asal Sumatera Barat Hj. Nevi Zuairina meminta PT Bio Farma dan anak perusahaannya agar fokus mengembangkan obat herbal.
Pasalnya, bahan baku herbal ini mudah ditemukan di dalam negeri. Oleh karena itu, akan menekan biaya yang sangat signifikan sehingga dapat menjangkau sebanyak-banyaknya masyarakat Indonesia.
Nevi menyampaikan hal itu saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan PT Bio Farma di Jakarta, Selasa (24//5).
Politikus PKS ini mengatakan Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan obat tradisional dan herbal.
Hal ini merupakan aset berharga yang harus dikembangkan. Dengan demikian, kata dia, masyarakat Indonesia nantinya bisa tetap menjadikan obat tradisional dan herbal sebagai pilihan untuk menjaga kesehatan dengan tetap sesuai standar.
“Apa saja usaha yang telah dilakukan Bio Farma untuk mengembangkan obat tradisional dan herbal ini?" tanya Nevi.
Menurut Nevi, masyarakat tetap menjadikan obat tradisional dan herbal sesuai mutu dan kualitas yang tetap sesuai standar yang telah ditentukan menjadi salah satu pilihan dalam menjaga kesehatan
Anggota Komisi VI DPR ini menguraikan Indonesia merupakan negara yang banyak memiliki kekayaan obat tradisional dan herbal, yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Anggota DPR RI asal Sumatera Barat Hj. Nevi Zuairina meminta PT Bio Farma dan anak perusahaannya agar fokus mengembangkan obat herbal.
- Misbakhun Buka-bukaan Data demi Yakinkan Pelaku Pasar di Bursa
- Aksi Tolak RUU TNI Masih Berlangsung, Sejumlah Pedemo Dibawa Sukarelawan Medis
- RUU TNI Disahkan Jadi UU, Sekjen KOPI Kecam Segala Bentuk Aksi Kekerasan yang Mengatasnamakan Gerakan Mahasiswa
- DPR Segera Bahas RKUHAP, Muncul Penegasan Penyidikan Harus Pakai CCTV
- Enggan Tanggapi Pengesahan UU TNI, Prabowo Hanya Tersenyum dan Lambaikan Tangan
- Akademisi Ungkap 2 Tantangan Tata Kelola Intelejen di Indonesia